MediaJatim.com, Sumenep – Sebagai salah satu cara untuk mengembangkan kreativitas warga Desa Gapura Barat, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep, mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (INSTIKA) mengadakan praktik pembuatan jamu tradisional yang bahan dasarnya berupa jahe dan gula pasir.
Kegiatan yang berlangsung Senin (22/07) pukul 14.30 WIB ini dilaksanakan di Balai Desa Gapura Barat dengan melibatkan para anggota Tim Penggerak Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) yang berjumlah 30 orang.
Layliatul Maghfiroh sebagai koordinator kegiatan Kemasyarakatan, di sela-sela pembuatan jamu jahe menyampaikan, praktik ini dilakukan untuk mengenalkan kepada para anggota PKK tentang tata cara pembuatan jamu tradisional yang fleksibel dan sederhana, serta penumbuhan kesadaran mereka akan betapa bagusnya jamu-jamu tradisional terhadap kesehatan.
Acara pembuatan jamu tersebut disambut dengan antusias oleh Ketua PKK yang sekaligus merupakan Ibu Kepala Desa Gapura Barat, Sulistyowati, dan para anggota PKK lainnya. Mereka terlibat secara langsung dalam proses pembuatannya, seperti memarut jahe, mengaduk hasil perasan jahe, mengulek kristalisasi sari jahe, mengayak ulekan, sampai pada tahap pengemasan.
“Ini sangat membantu kami, semoga yang hadir di acara ini bisa memanfaatkan dengan baik dan menularkan kepada yang lain,” kata Kades Sulistyowati.
Setelah melalui waktu 2 jam kurang 7 menit, proses pembuatan jamu akhirnya selesai dengan hasil yang memuaskan. 30 kemasan jamu jahe dapat dihasilkan lantas dibagikan kepada anggota PKK baik yang hadir maupun yang berhalangan hadir. Bagi anggota yang berhalangan hadir, jamu jahenya dititipkan kepada anggota yang hadir.
Ketua kelompok peserta KKN 30 INSTIKA Desa Gapura Barat, Dananil Qayyum menyampaikan beberapa khasiat dari jamu jahe tersebut kepada anggota PKK.
“Diantara khasiat jamu jahe yang kami ketahui ialah: dapat mengatasi masalah pencernaan, mengurangi mual, mengurangi rasa sakit (seperti sakit otot, pinggang, menstruasi, dsb.), mencegah penyakit kulit, mencegah penyakit kanker, menurunkan berat badan dan lain sebagainya,” tuturnya.
Selain itu, reaksi dari penggunaan obat-obatan tradisional tidak sama dengan reaksi penggunaan obat-obatan kimia. Sementara obat-obatan kimia dapat berfungsi mengurangi rasa sakit dengan cepat, obat-obatan tradisional menghilangkan rasa sakit namun secara perlahan.
“Praktik pembuatan jamu tradisional dari jahe ini sangat bagus. Kami, para anggota PKK mengucapkan terima kasih dan senang sekali bisa mengetahui proses pembuatan jamu jahe yang diadakan oleh adek-adek KKN ini, yang khasiatnya kebetulan 50% sesuai dengan gejala atau kondisi kesehatan yang kami alami. Saya yakin kegiatan ini memiliki banyak manfaat untuk kita semua, amin,” jelas Ibu Sekretaris Desa Gapura Barat, Herlis, di akhir praktik pembuatan jamu jahe tersebut.
Reporter: Ist
Redaktur: Zul
