MEDIAJATIM.COM | Jember – Antusiasme masyarakat Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Jawa Timur untuk menyambut dilaksanakannya penambangan pasir besi di daerah pesisir pantai Paseban, cukup tinggi. Hal itu terlihat dari keguyuban warga Paseban, khususnya para pemudanya untuk membantu pemasangan pagar pembatas antara area lokasi penambangan dengan tanah warga sekitarnya, beberapa waktu lalu.
Menurut salah seorang tokoh pemuda Desa Paseban, Kecamatan Kencong, Jember, Margono, pemasangan batas tersebut dilandasi oleh keinginan membantu peningkatan perekonomian warga Paseban. Sebab, jika rencana penambangan pasir besi jadi dilaksanakan, maka secara otomatis roda ekonomi masyarakat Paseban dan sekitarnya akan ikut berputar.
“Ya kami bantu karena kami yakin penambangan itu akan membawa pengaruh dalam peningkatan ekonomi warga,” ucapnya di Kencong, Ahad (14/2/2021).
Ia menambahkan, bentuk kongkret peningkatan perekonomian warga itu bisa dilihat dari penyerapan tenaga dalam operasional penambangan pasir besi. Tidak hanya itu, pengaruh ekonomi juga akan terjadi pada sektor jasa dan pedagang-pedagang dadakan.
“Insyaallah manfaatnya banyak,” jelas Margono.
Diakuinya bahwa sebagian warga Paseban memang menolak rencana penambangan pasir besi itu. Namun perlu dipahami bahwa penambangan pasir besi juga untuk kepentingan nasional, yaitu untuk mencukupi kebutuhan bahan bakau pabrik semen. Sebab, salah satu kegunaan pasir besi adalah untuk campuran semen.
“Kita selalu butuh semen untuk pembangunan, bahkan tiap hari kita butuh semen. Jadi ini ada kepentingan nasional dan juga lokal, yaitu penyerapan tenaga kerja dan lainnya,” pungkasnya.
Reporter : Vicky MD
Redaktur: Sulaiman