web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

Kantor Bea Cukai Usul Pamekasan Bangun KIHT Mini

Media Jatim

MEDIAJATIM.COM | Pamekasan – Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Timur I, Padmoyo Triwiyanto, menyampaikan usulan agar Pemkab Pamekasan membangun Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT) mini sebelum pembangunan KIHT besar. Usulan tersebut disampaikan dalam dialog tentang persiapan pembangunan KIHT di rumah dinas Bupati Pamekasan, Kamis (19/8/2021).

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Sebab menurut Padmoyo Triwiyanto, untuk pembangunan KIHT yang berskala besar akan memakan waktu yang lama. Sementara Pemkab Pamekasan menginginkan KIHT segera terwujud.

“Pembangunan KIHT yang besar itu butuh waktu lama. Sedangkan kita butuh itu segera terealisasi,” katanya.

6_20250605_164323_0005
2_20250605_164641_0001
3_20250605_164641_0002
8_20250605_164641_0007
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250606_103712_0000
IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030
IMG-20250604-WA0240
4_20250605_164641_0003
6_20250605_164641_0005
1_20250605_164641_0000

Saran agar membentuk KIHT mini tersebut bukan tanpa landasan. Menurutnya, sebelum melangkah yang besar, KIHT mini bisa menjadi pembelajaran dalam menekan perusahaan rokok ilegal. Apalagi tren munculnya perusahaan rokok ilegal cenderung meningkat.

Baca Juga:  Soal Perubahan Gedung KIHT ke APHT di Sumenep, Begini Kata Diskop UKM Perindag 

“Mari kita kerjasama bahu membahu menekan yang illegal. KIHT mini ini sebagai proses pembelajaran menekan perusahaan rokok ilegal sekaligus pembinaan, kami berharap ini segera terbentuk,” imbuhnya.

Dengan demikian, pihaknya mengaku akan lebih mudah dalam pembinaan dan perizinan, jika KIHT mini segera terbentuk. Estimasi waktu yang dibutuhkan salam pembangunan KIHT mini hanya sekitar satu hingga dua bulan saja.

 “Kalau Pemkab, Bea Cukai dan pengusaha bersama akan cepat selesai persoalan ini,” tukasnya.

Reporter: Bahrul Rosi

Redaktur: Zul