web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

Landmark Pintu Gerbang Sumenep Didesain Pegawai DLH, Anggaran Nambah Rp170 Juta

Media Jatim
Pintu Gerbang Sumenep
(Dok/Media Jatim) Desain pintu gerbang Sumenep di perbatasan Pamekasan.

Sumenep — Desain baru landmark Pintu Gerbang Sumenep di perbatasan Pamekasan menuai banyak kritik sejak dipasang beberapa waktu lalu.

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Kritik tersebut di antaranya berbunyi; tidak ikonis dan aneh, tidak mewakili Sumekar, peletakan hurufnya berdempetan, terdapat dua kata Sumenep di landmark dan warnanya yang mencolok.

9_20250605_164323_0008
8_20250605_164323_0007
5_20250605_164641_0004
11_20250605_164323_0010

Namun, Pemkab Sumenep ternyata tidak mau merasa pusing dengan kritikan-kritikan itu.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep Arif Susanto mengatakan, renovasi pintu selamat datang tersebut belum selesai.

“Dikomentari masyarakat itu sudah biasa. Mereka, kan, tidak paham hitungan nominal anggaran yang didapat dan pengeluaran yang harus dikeluarkan,” terangnya kepada mediajatim.com, Selasa (8/11/2022).

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030
IMG-20250604-WA0240
4_20250605_164641_0003
6_20250605_164641_0005
1_20250605_164641_0000

“Kami harus cerdas mengelola anggaran yang minim tapi bisa membuat tugu yang indah dipandang,” imbuhnya.

Baca Juga:  DKPP Pamekasan Terima 14.500 Vaksin PMK dari Pemprov Jatim dan Kementan

Dia menjelaskan, anggaran untuk renovasi pintu gerbang Sumenep ini hanya Rp124 juta. Masih butuh anggaran susulan untuk melakukan renovasi total, termasuk tugu dan taman di sisi kanan dan kiri.

“Pengerjaannya belum selesai. Dengan anggaran Rp124 juta tentu tidak cukup. Sebab itu dianggarkan kembali pada Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2022 Rp170 juta,” paparnya.

Ketika ditanya perihal siapa desainer landmark tersebut, Arif menjawab bahwa desain tersebut dikerjakan oleh tim DLH sendiri yang sudah diajukan ke bupati dan tidak ada disayembarakan.(mj1/ky)