Display 17 Agustus _20240918_112934_0000

10 Daftar Calon Sekolah Adiwiyata Pamekasan 2022, DLH: Untuk Siswa Sadar Lingkungan!

Media Jatim
Pamekasan
(Dok. Media Jatim) Kepala DLH Pamekasan Cahya Wibawa.

Pamekasan — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan mengumumkan 10 sekolah yang lolos verifikasi lapangan Calon Sekolah Adiwiyata Pamekasan 2022, Senin (29/11/2022).

Daftar 10 sekolah tersebut yakni SDN Gladak Anyar 4, SDN Bettet 2, SDN Teja Timur 2, MI Islamiyah Sumur Putih, SDN Murtajih 1, SDN Larangan Tokol 4, dan SDN Jambringin 2.

Kemudian SDN Pangtonggal 1, SDN Duko Timur 1, SDN Kertagena Tengah 3, SDN Larangan Badung 2, SDN Potoan Laok 1, SDN Pakong 1, dan SDN Batukerbuy 2.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan Cahya Wibawa menerangkan, sekolah adiwiyata ini merupakan program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).

Baca Juga:  SMPN 2 Pamekasan Gelar Pemilihan Ketua OSIS seperti The Real Pemilu: Ada Timses dan Masa Kampanye!

Tujuan dari program ini ialah mendorong upaya-upaya pelestarian lingkungan sejak di bangku sekolah dasar.

“Yang sudah masuk kategori sekolah adiwiyata kabupaten akan kami dorong nanti naik ke tingkat provinsi, hingga sampai ke tingkat nasional, seperti SDN Kowel 1 yang sudah masuk adiwiyata nasional,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Rabu (30/11/2022).

Banner Iklan Media Jatim

Cahya mengatakan, gelar adiwiyata ini tidak semata-mata untuk mengejar prestasi. Lebih dari itu, untuk membentuk peserta didik bisa hidup bersih dan senang dengan penghijauan lingkungan mereka tinggal.

“Membiasakan masyarakat sekolah untuk selalu peduli dan peka kepada lingkungan, dan lingkungan yang sehat akan membantu kehidupan kita ke depan lebih baik,” paparnya.

Baca Juga:  Ketua BAZNAS Pamekasan Mengaku Sudah Mengundurkan Diri dari Parpol, DPC PKB: Lupa Kapan Tanggalnya!

Dia menegaskan, untuk masuk predikat sekolah adiwiyata ini tidak mudah. Sekolah harus melewati tahap verifikasi lapangan terlebih dahulu.

“Termasuk harus membuat inovasi lingkungan serta menjaga lingkungan tetap bersih. Saya harap sekolah lain bisa berbondong-bondong melestarikan lingkungan dengan konsisten,” pungkasnya.(rif/ky)