web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

10 Daftar Calon Sekolah Adiwiyata Pamekasan 2022, DLH: Untuk Siswa Sadar Lingkungan!

Media Jatim
Pamekasan
(Dok. Media Jatim) Kepala DLH Pamekasan Cahya Wibawa.

Pamekasan — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan mengumumkan 10 sekolah yang lolos verifikasi lapangan Calon Sekolah Adiwiyata Pamekasan 2022, Senin (29/11/2022).

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Daftar 10 sekolah tersebut yakni SDN Gladak Anyar 4, SDN Bettet 2, SDN Teja Timur 2, MI Islamiyah Sumur Putih, SDN Murtajih 1, SDN Larangan Tokol 4, dan SDN Jambringin 2.

9_20250605_164323_0008
8_20250605_164323_0007
5_20250605_164641_0004
11_20250605_164323_0010

Kemudian SDN Pangtonggal 1, SDN Duko Timur 1, SDN Kertagena Tengah 3, SDN Larangan Badung 2, SDN Potoan Laok 1, SDN Pakong 1, dan SDN Batukerbuy 2.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan Cahya Wibawa menerangkan, sekolah adiwiyata ini merupakan program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).

Tujuan dari program ini ialah mendorong upaya-upaya pelestarian lingkungan sejak di bangku sekolah dasar.

“Yang sudah masuk kategori sekolah adiwiyata kabupaten akan kami dorong nanti naik ke tingkat provinsi, hingga sampai ke tingkat nasional, seperti SDN Kowel 1 yang sudah masuk adiwiyata nasional,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Rabu (30/11/2022).

Cahya mengatakan, gelar adiwiyata ini tidak semata-mata untuk mengejar prestasi. Lebih dari itu, untuk membentuk peserta didik bisa hidup bersih dan senang dengan penghijauan lingkungan mereka tinggal.

“Membiasakan masyarakat sekolah untuk selalu peduli dan peka kepada lingkungan, dan lingkungan yang sehat akan membantu kehidupan kita ke depan lebih baik,” paparnya.

Dia menegaskan, untuk masuk predikat sekolah adiwiyata ini tidak mudah. Sekolah harus melewati tahap verifikasi lapangan terlebih dahulu.

“Termasuk harus membuat inovasi lingkungan serta menjaga lingkungan tetap bersih. Saya harap sekolah lain bisa berbondong-bondong melestarikan lingkungan dengan konsisten,” pungkasnya.(rif/ky)