Sampang, mediajatim.com — Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Sampang mengevakuasi mayat yang ditemukan mengapung di pesisir Desa Pulau Mandangin, Kamis (4/1/2024) sore.
Evakuasi yang juga melibatkan Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres setempat, PMI, Agisena BPBD Jatim dan Basarnas Sampang itu dilakukan berdasarkan laporan dari Security Guard Husky Cnooc Madura Limited (HCML).
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sampang Candra Romadhani Amin mengaku langsung mengevakuasi mayat tersebut ke darat.
“Saat tiba di lokasi kami lihat mayat itu dalam keadaaan telanjang dengan posisi tengkurap mengambang,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Kamis (4/1/2024).
Petugas, lanjut Candra, sempat kewalahan mengangkat mayat tersebut lantaran tubuhnya sudah membengkak dan sebagian anggota tubuhnya hancur serta kulitnya mengelupas.
“Mayat sudah berada di RSUD Mohammad Zyn Sampang untuk dilakukan autopsi,” ujarnya.
Sementara Kanit Gakkum Satpolairud Polres Sampang Aiptu Haryadi mengatakan sudah berkoordinasi dengan jajaran Ditpolairud Polda Jatim yang berada di garis pantai selat Madura.
“Itu dilakukan untuk memudahkan pencarian identitas mayat dan keluarga yang bersangkutan,” ungkapnya, Kamis (4/1/2024).
Sedangkan Koordinator SAR Basarnas Sumenep Nanang Pujo menyampaikan bahwa mayat yang dievakuasi diperkirakan sudah berada di air lebih empat hari.
“Kami belum bisa memastikan dengan jelas jenis kelamin mayat yang ditemukan dalam posisi tengkurap itu, sebab sudah tidak dikenali dari bentuk tubuhnya,” bebernya.(rif/ky)