Pamekasan, mediajatim.com — PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pamekasan tidak lagi memakai kata “Pamekasan”.
Per 1 Juli 2024, PLN UP3 Pamekasan secara resmi berubah menjadi PLN UP3 Madura.
Manager PLN UP3 Madura Fahmi Fahresi mengatakan bahwa perubahan nama Pamekasan ke Madura dilatarbelakangi usulan sejumlah stakeholders di empat kabupaten di Madura.
“Sebenarnya tidak ada yang berubah terkait wewenang dan tugas sebab memang wilayahnya se-Madura namun nama itu dinilai lebih meluas,” ungkap Fahmi, Kamis (11/7/2024).
Melalui perubahan nama itu, kata Fahmi, pihaknya dan tim berharap bisa lebih termotivasi untuk semangat melayani masyarakat se-Madura.
“Kami berkomitken akan lebih aktif dalam melayani masyarakat, baik keluhan pemadaman hingga lainnya, terlebih lagi di musim-musim rawan bencana yang menyebabkan fasilitas PLN rusak,” janjinya.
Fahmi menyebut bahwa hingga saat ini sudah ada sekitar 500 petugas PLN yang tersebar di empat kabupaten di Pulau Garam.
“Kami berharap kerja sama dari semua pihak untuk bisa mewujudkan pelayanan yang lebih baik ke depan sehingga semua persoalan bisa segera teratasi,” pungkasnya.(rif/ky)