PAD Wisata dan Olahraga di Sampang Masih 62 Persen, Disporabudpar: Target Tak Masuk Akal!

Media Jatim
Target
(Wawan Handika/Media Jatim) Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga (Kabid Pora) Disporabudpar Sampang Isma Ulfah saat ditemui di kantornya, Senin (16/12/2024).

Sampang, mediajatim.com — Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Sampang menargetkan Rp300 juta untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) pariwisata dan olahraga.

Sayangnya, hingga Oktober 2024 lalu, perolehan PAD pariwisata dan olahraga ini baru 62,8 persen.

Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga (Kabid Pora) Disporabudpar Sampang Isma Ulfah mengatakan bahwa target PAD ini memang terlalu tinggi.

“Targetnya tidak masuk akal. Barangnya tidak ada, tapi target ditetapkan. Faktor yang lain, Pemkab kita kalah saing. Jadi fasilitas kita kalah dari swasta,” ungkapnya, Senin (16/12/2024).

Baca Juga:  14 Orang Diperiksa dalam Dugaan Korupsi Gebyar Batik Pamekasan, Kerugian Tunggu Hasil Audit!

Kata Isma, pihaknya sudah berembuk dengan berbagai pihak untuk menurunkan target PAD tersebut, lantaran setiap tahunnya hanya terealisasi 50 sampai 60 persen.

“Kami sudah meminta penurunan target namun tidak bisa karena sudah ada di Perbup,” jelasnya.

Lebih lanjut Isma menerangkan bahwa Pemkab Sampang hanya memiliki enam tempat olahraga, yakni Lapangan Tenis Outdoor, Lapangan Tenis Indoor, Lapangan Bulutangkis, Lapangan Basket, Lapangan Sepak Bola dan Lapangan Futsal.

Sementara untuk tempat wisata di Sampang, lanjut Isma, hanya satu, yakni Pantai Camplong.

“Untuk olahraga kami menargetkan Rp250 juta, tapi baru terealisasi 57 persen. Sedangkan untuk tempat rekreasi kami memberi target Rp50 juta dan sudah terealisasi 91 persen,” pungkasnya.(mj4/faj)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *