Ritme Permainan Madura United Kian Stabil, Ini Buktinya

Media Jatim
PEKERJA KERAS: Saat bola berada di kaki lawan, pemain Madura United selalu berusaha merebutnya kembali.
PEKERJA KERAS: Saat bola berada di kaki lawan, pemain Madura United selalu berusaha merebutnya kembali.

MEDIAJATIM.COM – Sejauh ini, pemain Madura United FC terkenal doyan melahirkan kartu kuning nyaris dalam setiap pertandingan. Dua laga Magelang Cup 2017 saja, tim berjuluk Laskar Sape Kerrap mengoleksi sepuluh kartu kuning. Rata-rata 5 kartu kuning tiap laga.

Bahkan, pada laga kedua Magelang Cup 2017 Jumat (31/3) kemarin, dua kartu kuning disematkan pada playmaker Dane Milovanovic. Itu terjadi pada menit 14 dan 36. Akhirnya, menit 37, pemain yang dikenal dengan selebrasi batman face kala cetak gol tersebut di usir oleh Satrio Bambang selaku pengadil lapangan.

Di satu sisi, banyaknya kartu kuning itu menandakan betapa para pemain Madura United FC bekerja keras selama di lapangan. Namun di sisi lain, mereka terbilang belum seutuhnya stabil dalam mengimbangi ritme permainan lawan.

Baca Juga:  Jawa Timur Darurat Corona, GP Ansor Tekan Pemerintah Jadikan Suramadu Pintu Sterilisasi

Saat menang telak tiga gol tanpa balas di kandang PSS Sleman yang terkenal angker, Madura United FC menunjukkan gaya bermainnya yang keras tetapi stabil. Hanya dua kartu kuning yang didapat. Bandingkan dengan tim lawan yang suporternya terbaik se-Asia; PSS Sleman melakukan banyak pelanggaran dan mencetak 5 kartu kuning.

“Gaya permainan Laskar Sape Kerrab makin selaras dengan karakter Madura: pantang menyerah dan sabar,” ujar Manajer Madura United, Haruna Sumitro.

Pertandingan Madura United melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo merupakan bagian dari Tour Jateng. Dalam tour ini, Madura United sudah mengoleksi juara Cilacap Cup dan berpeluang besar menjadi the winner dalam Magelang Cup 2017.

Baca Juga:  Garda Bangsa Pamekasan Siapkan 1.000 Kader untuk Menangkan Gus Muhaimin Presiden

Dua laga Magelang Cup 2017, Madura United FC menorehkan rekor selalu mencetak dua gol dan menjaga keperawanan gawang. Berikutnya, tim milik Achsanul Qosasi ini bakal menjalani laga berikutnya melawan PPSM Sakti Magelang, Senin (3/4).

Untuk lolos ke babak selanjutnya dalam turnamen Magelang Cup 2017, Madura United hanya membutuhkan poin satu. Cukup menahan imbang tuan rumah, Laskar Sape Kerrab sudah pasti melenggang ke babak final. (sule sulaiman)