MediaJatim.com, Pamekasan-Bupati Pamekasan Achmad Syafii tampak semangat mencangkul. Keringat yang mengucur tak membuatnya kendor menanam pohon di Desa Bukek, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Rabu (2/8).
Syafii tampak sumringah usai berhasil menanam sembari menyiram pohon yang ditanamnya. Dia tanpa canggung berfoto dengan personil aparat kepolisian dan TNI.
Itu kegiatan terakhir Syafii dalam acara Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) sebelum dibawa KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Pamekasan. Sekitar pukul 12.00 WIB, wajah cerianya langsung memudar.
Bupati Syafii yang selama ini mencitrakan dirinya pejabat yang merakyat, harus rela dibawa KPK ke Jakarta. Sebelum ke Ibu Kota, bekas kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut diperiksa di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Jawa Timur.
“Kami para pejabat tentu terkejut dengan penangkapan ini. Semoga beliau dan keluarganya diberi ketabahan,” tegas salah seorang pejabat yang enggan disebut namanya.
Penangkapan Bupati Syafii tersebut berkenaan dengan dugaan penggelapan Anggaran Dana Desa (DD) dan Dana Desa (DD) tahun 2015-2016. Syafii dibawa ke Jakarta bersama 11 pejabat di Kabupaten Pamekasan lainnya.
Reporter: Marul Saleh
Redaktur: Sule Sulaiman