MediaJatim.com, Bangkalan – Meskipun dilanda sanksi usiran laga home, mantap main di Stadion Gelora Bangkalan (SGB). Itulah keputusan manajemen Madura United FC untuk menjamu Barito Putra, Minggu (5/11) kick off 15:00 Wib Live tvOne.
“Eksekusi pertandingan hukuman (tanpa penonton) di Bangkalan,” tegas Manajer Madura United FC, Haruna Sumitro, Selasa (31/10).
Keputusan tersebut diambil, terang Haruna, karena sampai saat ini Surat Keputusan (SK) Komisi Banding (Komding) belum diterimanya. Sementara pertandingan tinggal 5 hari lagi.
Sebelumnya diberitakan, setelah melalui pertimbangan dan kajian mendalam, akhirnya Madura United FC memutuskan banding atas sanksi berat dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Hukuman 4 laga usiran tanpa penonton itu dianggap tidak adil, karena tidak adanya kerusuhan kala Laskar Sape Kerrab menjamu Borneo FC.
“Presiden klub (Achsanul Qosasi, red) memang sempat menyampaikan bahwa menerima keputusan. Tetapi akhirnya diputuskan akan banding,” terang Manajer Madura United, Haruna Sumitro.
Banding diperlukan, tambah Haruna, karena sanksi bukan hanya laga usiran. Selain itu, kejadian pada pertandingan pekan 29 bukanlah kerusuhan suporter dan tidak mengganggu pertandingan.
“Apalagi komdis juga memberikan hukuman tersendiri pada orang yang dianggap pelaku,” tekannya.
Reporter: Hendra WCP
Redaktur: Sule Sulaiman
