MediaJatim.com, Pamekasan – Duduk nongkrong sembari santai berdikusi di Cafe 9 PCNU, Jalan Raden Abdul Azis No. 95, Jungcangcang, Kecamatan/Kabupaten Pamekasan. Itulah yang melekati para pemuda saat ini di Kabupaten Pamekasan.
Mereka tampak kongkow berdiskusi guna membangun tradisi berpikir sambil lalu menyeruput kopi hangat. Hal tersebut masih terlihat pada Senin (4/12) kemarin.
“Selaku pemuda NU, kami menikmati diskusi-diskusi kecil ilmiah di Cafe 9. Ia menjadimedia silaturrahim yang efektif dalam rangka membangun tradisi berpikir yang kontekstual,” ujar Khoirul Umam, Ketua DPAC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Proppo.
Diterangkan, militansi generasi muda NU, selain bisa dibangun melalui pendidikan formal, juga bisa melalui diskusi ilmiah seperti yang berjalan di Cafe 9 PCNU Pamekasan.
Melalui kongkow ilmiah, tambahnya, NU dapat menjadi wadah ideologis bagi munculnya kader-kader muda berprestasi. Itu sebagai manivesto kebangkitan kaum muda NU.
“Cafe ini juga bisa menjadi penyokong kebangkitan ekonomi NU, maka harus didukung oleh kader-kader muda NU. Cafe ini menjawab tuntutan zaman. Saat kaum muda sudah terbiasa ngopi di warung dan cafe, maka NU memberikan ruang untuk aktivitas tersebut,” tegasnya.
M Ali Wahdi selaku pemuda NU yang turut aktif dalam kongkow ilmiah tersebut, memiliki pandangan yang sama dengan Khairul Umam. Ketua PAC GP Ansor Pamekasan ini menilai, selain sebagai tempat kajian yang kontekstual, Cafe 9 juga sebagai bagian dari penyokong efektif pengembangan ekonomi NU.
Reporter: Imam Syafi’i
Redaktur: Sule Sulaiman
