Ini Alasan Presiden Madura United Pilih Beto Ketimbang Danny

Media Jatim

MediaJatim.com – Keputusan manajemen Madura United FC tampak mengejutkan. Yakni, memilih Alberto Antonio de Paula (Beto) ketimbang Karl Max Danny Barlelemy.

Dibilang mengejutkan, karena selama dua laga uji coba, kontribusi Beto kurang begitu terlihat. Saat menjamu PSIS Semarang dan Persipura Jayapura, Beto paceklik gol dan sama sekali tidak menyumbangkan assist.

Selama dua laga tersebut, Beto hanya melesakkan dua tembakan ke gawang lawan. Nihil gol, tiada assist.

Sementara itu, Danny yang baru sekali menjalani debutnya bersama Madura United saat menjamu Persipura Jayapura, memang tidak berkontribusi sama sekali. Namun, dia tampak cukup ngotot untuk memberikan yang terbaik terhadap timnya.

Baca Juga:  Bobotoh Mengamuk, Pemain Madura United Naik Baracuda

Danny dua kali terdepak dari klub yang hendak dilabuhinya. Sebelum mencoba peruntungan di Madura United, sebelunya dia terdepak menjalani trial di Bhayangkara FC.

Lantas, apa yang membuat Madura United memilih Beto ketimbang Danny? Presiden Klub Achsanul Qosasi (AQ) memberi bocoran.

“Ngotot lebih mudah dibentuk ketimbang skill,” tegas AQ sembari membandingkan bahwa skill Beto lebih bagus ketimbang Danny.

Meski terlihat kurang ngotot dalam beberapa pertandingan, Madura United masih lebih percaya Beto yang dinilai punya skill bagus. Konsekuensinya, Beto harus lebih ngotot lagi dalam laga-laga berikutnya.

Baca Juga:  Madura United, Maut, Corona

Kepastian kontrak Beto membuat komposisi pemain asing Madura United sudah komplit.  Selain Beto, manajemen sudah mengikat Fabiano Beltrame, Nouriddin davronov, dan Zah Rahan Krangar.

“Semoga Madura United selalu pojur (beruntung, red),” tukas AQ.

Reporter: Hendra WCP

Redaktur: Sulaiman