Kartu Merah Pupuskan Harapan SFC di Madura

Media Jatim

MediaJatim.com, Pamekasan – Kartu merah didapatkan salah satu pemain belakang Sriwijaya FC, Mamadou N’Diaye saat melawan Madura United. Akibat diusirnya N’Diaye itu Sriwijaya FC harus menelan kekalahan di Stadion Gelora Ratu Pamellingan. Tiga gol langsung bersarang di gawang yang dikawal Teja Pakualam.

Kekalahan ini membuat anak asuh Rahmad Dermawan sangat terpukul. Sebab melihat di beberapa pertemuan sebelumnya, SFC selalu berhasil membungkam Madura United.

Rahmad Dermawan selaku pelatih kepala SFC sangat menyayangkan hasil kekalahan ini. Baginya, pemain SFC sudah bermain dengan baik sejak menit awal hingga membuat Madura United kesulitan menciptakan peluang.

Baca Juga:  Hasil Risk Assessment, SGB Boleh Jadi Kandang Madura United

“Apresiasi terhadap perjuangan para pemain kita mengawali permainan dengan baik. Itu hingga menit 70,” ujar Rahmad Dermawan, (07/04).

Selain itu, pelatih yang akrab disapa RD itu menilai tensi pertandingan berjalan keras. Menyebabkan banyak pemainnya yang ditarik keluar karena cedera.

“Ada beberapa pemain yang cedera. Puncaknya saat pemain dikartu merah, mengubah segalanya. Situasi apapun akan kita benahi. Kita harus bangkit pada laga berikutnya,” tambah RD.

Menurut catatan statistik, permainan SFC tidaklah buruk dan bisa mengimbangi permainan tuan rumah. Namun support dari lini tengah ke lini depan tidak berjalan dengan baik, sehingga SFC kesulitan mencetak gol, tukas Rahmad Dermawan.

Baca Juga:  Beto, Pemain Pertama yang Dikontrak Madura United

Pernyataan yang sama juga disampaikan gelandang agresif Sriwijaya FC, Makan Konate. Ia mengatakan terciptanya gol pertama Madura United membuyarkan konsentrasi pemain SFC.

“Gol awal membuyarkan konsentrasi kami,” tutur pemain yang pernah berkostum Persib Bandung tersebut.

Dengan kekalahan ini, membuat Hamka Hamzah dkk gagal bertengger di posisi atas klasemen sementara kompetisi Liga 1 2018.

Reporter: Sulaiman

Redaktur: Nur Aini