web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Display 17 Agustus _20250601_164350_0003
Display 17 Agustus _20250601_164349_0000
Display 17 Agustus _20250601_164350_0005
Display 17 Agustus _20250601_164350_0002
Display 17 Agustus _20250601_164350_0004
Display 17 Agustus _20250601_164350_0001

Gencar Promosikan Batik Pamekasan

Media Jatim

MediaJatim.com-Pemerintah Kabupaten Pamekasan gencar mempromosikan batik asli daerah. Setelah melewati branding mobil dinas dengan batik. Kali ini akan mengedarkan surat untuk semua ASN menggunakan batik Pamekasan di setiap hari Kamis dan Jumat.

Selain itu, mewajibkan seragam batik bagi pelajar. Namun, langkah ini sedang dalam pembahasan sebelum mengeluarkan surat edaran (SE). Badrut menilai, seragam itu tidak akan mengecewakan.

Sebab, pemerintah akan memberikan kebebasan berkreasi, dengan catatan tidak meninggalkan pakem batik Pamekasan.

“Iya dong, semua siswa, kami sedang kaji untuk kemungkinan bisa pakai batik derah. Orientasinya batik daerah harus berkemajuan, tinggal kemudian kmi dorong ada model gaya baru tapi tidak meninggalkan pakem Pamekasan,” jelas Badrut.

Baca Juga:  Musim Tanam Pangan di Pamekasan Akan Tiba, DKPP Sebut Stok Pupuk untuk Petani Aman

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini memilih langkah tersebut, sebagai upaya menumbuhkan kecintaan terhadap batik lokal. Sebab, dalam kepemimpinannya, pihaknya berjanji akan all out mengembangkan dan membumikan batik daerah.

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030

Selain itu, promosi batik yang sedang diseriusi diharapkan bisa meningkatkan perekonomian Pamekasan. Nantinya, produksi batik tersebut akan melejit seiring bertambahnya kalangan yang mencintai batik Pamekasan.

Cara lain yang akan diterapkan mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim) tersebut, akan menerapkan SE ke toko modern harus di-branding batik Pamekasan. Hal itu bisa meningkatkan variasi promosi batik

Baca Juga:  SJIE Suguhkan Peningkatan Literasi Keuangan Syariah ke Ratusan Santri

“Toko-toko modern nanti juga harus di-branding batik Pamekasa,” sambungnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II  DPRD Pamekasan Al Anwari menilai langkah mempromosikan batik derah cukup bagus. Dia mengaku sepatutnya potensi ekonomi Pamakesan bisa tersentuh satu per satu.

“Bagus, memang seharusya itu digenjot promosinya dan memperbaiki kualitasnya. Bukan hanya batik tapi potensi-potensi yang lain juga,” responnya.

Reporter: Agus Supriadi

Redaktur: A6