Tak Digaji, TKI Banyuwangi Disiksa di Luar Negeri

Media Jatim

Mediajatim.com, Banyuwangi – Nasib tragis dialami Ernawati (37) Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Banyuwangi, Jawa Timur. Janda asal Dusun Sukopuro Wetan Rt 01 Rw 01, Desa Sukonatar, Kecamatan Srono ini harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kecamatan Genteng, karena selama bekerja di Malaysia tak digaji dan kerap disiksa oleh majikannya.

Menurut Ernawati, dia bekerja di Malaysia sudah 3 tahun, berstatus legal. Selama 6 bulan, dia ikut majikan pertamanya. Selama itu dia tak digaji. Kemudian dia bekerja lagi ke majikan ke 2. Tepatnya di wilayah Bukit Tinggi.

Bukannya tambah baik, malahan dia tak boleh membawa Hp dan kerap disiksa oleh majikan perempuannya. Bahkan perlakuan keji itu setiap hari dialaminya, hingga ia nekat kabur dari majikannya dan berhasil dipulangkan ke Indonesia oleh Buruh Migran Banyuwangi (Bumiwangi).

Baca Juga:  Pemuda Banyuwangi Diduga Tewas Usai Tenggak Arak

“Saya tak digaji. Saya kerap dipukuli. Sakit semua badan saya,” terang Ernawati, saat diperiksa tim medis RSUD Genteng, Senin (4/3).

Dia berhasil lolos dari majikannya, karena Tini (35) rekan sprofesinya yang juga bekerja di dekat majikannya, memergoki prilaku kejam tersebut. Karena kasihan, kemudian Tini menyuruh Ernawati kabur dan memberitahukan prilaku majikannya itu ke keluarganya yang ada di Banyuwangi.

Foto : Mariatul Qibtiyah saat mendengar keluhan Ernawati. (yud)

“Dia kerja di dekat rumah majikan saya. Dia yang menolong saya. Dia sering melihat saya dipukuli, disiram disiksa majikan saya,” jelasnya.

Dari keluhan itu, akhirnya keluarga Ernawati melaporkan hal tersebut ke Bumiwangi (Buruh Migran Banyuwangi). Dari laporan itu, kemudian Bumiwangi membuat laporan ke pemerintah melalui P4TKI (Pos Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) dan berhasil memulangkan Ernawati ke Banyuwangi.

Baca Juga:  Baliho Caleg di Sampang Diduga Curi Start Kampanye, Bawaslu: Akan Segera Kami Tertibkan! 

“Semalam sampai Indonesia. Karena kondisinya lemah, kita rujuk ke RSUD Genteng,” jelas Mariatul Qibtiyah ketua Bumiwangi, yang juga anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi Komisi II Fraksi PKB.

Sementara itu, hasil pemeriksaan medis di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Genteng, Ernawati harus menjalani rawat jalan. Hasil Rontgen tulang – tulangnya kondisi masih aman. Hanya saja Ernawati harus banyak istirahat, supaya segera pulih dari kondisi tersebut.

“Tulang aman. Hanya saja butuh terapi. Kita rawat jalan,” jelas Dr. Anita.

Reporter : Yudi Irawan

Redaktur : Sulaiman