MediaJatim.com, Pamekasan – Usaha untuk menjadikan Kabupten Pamekasan yang hebat di dari semua sektor, terus dimaksimalkan oleh Bupati Pamekasan Baddrut Tamam. Karenanya, untuk mewujudkan ekspektasi tesebut, harus ditempuh dengan cara yang luar biasa.
Upaya pantang menyerah itu, ditunjukkan bupati yang baru setahun memimpin Pamekasan tersebut, disampaikan dalam acara halal bihalal dan rapat koordinasi Ikatan Alumni (IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Timur (Jatim). Sebab, Pamekasan menjadi tuan rumah dalam acara yang dihelat mulai 27 hingga 28 Juli 2019 tersebut.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dalam pembukaan acara itu menyampaikan rasa gembiranya, karena kabupaten yang sedang berikhtiar untuk menjadi kabupaten yang hebat dan luar biasa, atau sebagai role model (panutan) kabupaten di Jatim.
“Dengan memilih kabupaten ini sebagai tempat acara, kami sampaikan terima kasih, mudah-mudahan acara yang sedang berlangsung, bisa berjalan lancar,” paparnya, Sabtu (27/7/2019).
Bahkan, dia menyampaikan tidak atas nama bupati, melainkan sebagai sekretaris umum IKA PMII Jatim. Alasan harus menjadi luar biasa, karena beberapa seniornya di PMII, selalu berpesan agar mengambil kesempatan mengabdi sebagai bupati, hanya untuk berkhidmat kepada rakyat dan harus dilakukan dengan cara yang luar biasa.
Potikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut juga menegaskan, tidak akan pernah mengharapkan hal yang luar biasa jika prosesnya biasa saja.
“Nah hari ini silaturrahim halal bihalal, tentu semakin menguatkan hati saya dalam menjalankan aktivitas kepemimpinan di Kabupaten Pamekasan. Saya di sini tidak sebagai bupati, melainkan sebagai sahabat dari sahabat-sahabat sekalian untuk meminta doa dan dukungan dalam menjalankan segala aktivitas kepemimpinan di Kabupaten Pamekasan,” jabarnya.
Dia juga berharap, muncul kader-kader yang hebat di Pamekasan. Terlebih, prestasi yang dicapainya saat ini, juga berkat bimbingan dari senior yang hebat.
“Artinya, saya menjadi buapti Pamekasan ini, berkat doa, bimbingan, dari para senior, kemudian tanpa lelah terus berjuang untuk menjadi yang terbaik di level masing-masing,” ungkapnya.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Imam Nahrawi yang juga hadir dalam acara tersebut menyampaikan, pemuda harus mempunyai optimisme untuk mencapai segala yang dicita-citakan, tentunya melalui proses yang diusahakan.
“Pemuda yang hebat itu tidak selalu menyampaikan, ini lho saya, berada di dalam lingkaran ini, berada dalam suasa lingkungan yang seperti ini, tetapi saya besar berkat perjuangan PMII,” paparnya.
Menteri asal Kabupaten Bangkalan, Madura tersebut juga mengharapkan para generasi masa depan Indonesia tidak lelah menyemai harapan yang dimiliki.
“Selagi kita bisa bernyawa maka Allah menjaga kita, selagi kita masih bisa tersenyum maka harapan kita terbentang luas di depan kita,” pungkasnya.
Reporter: Zul
Redaktur: Sulaiman
