MediaJatim.com, Bondowoso – Kapolres Bondowoso didampingi jajaran Kepolisian serta Kapolsek Kota, Babinsa, Babinkamtibmas dan Pemerintah Kelurahan mengunjungi Ke warga Kelurahan Blindungan yang menderita tuna netra dan tidak mampu, Rabu (13/5/2020).
Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz mengatakan, sasaran bantuan sembako ini adalah warga tuna netra yang benar-benar tidak mampu dan tidak dapat bantuan dari pemerintah.
“Warga Bondowoso yang tuna netra ada beberapa yang sampai saat ini tidak dapat sama sekali dari pemerintah. Mereka benar-benar tidak mampu, kemudian hari ini saya cek ke lokasi dan memang benar orang tidak mampu dan sudah diajukan dari instansi pemerintah terbawah. Namun yang keluar bukan nama yang bersangkutan, melainkan nama orang lain.
Mungkin ada misdata di sana sehingga kami dari Polres dan Babinsa punya inisiatif untuk membantu mereka terlebih dahulu sambil menunggu bantuan dari pusat nantinya,” tegasnya.
Ia berharap ada perubahan data sehingga mereka-mereka yang belum tercover dan datanya bisa masuk. “Sampai saat ini data penerima yang terhimpun oleh Pertuni sekitar 50 orang, kita verifikasi dulu kalau memang tidak dapat bantuan, akan kita bantu,” imbuhnya.
Katanya, bantuan kali ini bukan tidak merata, hanya butuh verifikasi data yang lebih detal sehingga yang betul-betul tidak mampu bisa segera terdata. Pihaknya, sambil lalu menunggu proses verifikasi telah memlersiapkan 10 Ton beras.
“Dan dari Polri sendiri sudah mempersiapkan 10 Ton beras dan siap didistribusikan. Namun sampai saat ini masih mencari, mengumpulkan data dulu sehingga kita memberikan kepada orang yang tepat, yang tidak pernah mendapat bantuan sama sekali,” tukasnya.
Reporter: Suryadi
Redaktur: Zul
