MediaJatim.com, Pamekasan – Pemuda pembangun desa. Tampaknya julukan tersebut layak disematkan ke Mufidur Rahman. Selama hidupnya, Mufid dikenal cukup lincah dalam menyalurkan proyek pembangunan ke daerahnya.
Sayang, jasa-jasanya kini tinggal kenangan. Mufid meninggalkan dunia untuk selamanya, Sabtu (6/6/2020).
Pemuda kepercayaan Bupati Pamekasan H Baddrut Tamam tersebut menghembuskan nafas terakhirnya di salah satu rumah sakit di Surabaya. Alumnus Universitas Islam Madura (UIM) itu tidak kuasa melawan penyakit paru-paru basah yang menderanya.
“Innalillahi wainna ilaihi rajiun, telah berpulang ke pangkuan ilahi rabbi, putra terbaik Desa Bungbaruh, Kadur, Pamekasan, Mufidur Rahman. Semoga Allah SWT mengampuni segala khilaf dan mencatat segala amal baik serta segala perjuangan dan pengabdian terhadap kemajuan desa sebagai ibadah,” ungkap Kepala Desa Bungbaruh A. Fauzi M.
Sejauh ini, Mufid dikenal dermawan. Setiap ada kegiatan organisasi maupun kepemudaan, dirinya mudah mengulurkan tangan menjadi donatur.
“Saya sekarang cukup sibuk dengan urusan yang ruang lingkupnya Jawa Timur, tidak lagi menggarap proyek pembangunan di lingkup kabupaten,” ungkap Mufid saat suatu waktu berbincang dengan wartawan.
Setiap ada yang butuh bantuan, Mufid selalu terbuka untuk siapa pun. Dia lapang dada membantu selagi mampu.
Selama hidupnya, Mufid dikenal berkontribusi dalam membangun desa. Sudah banyak jalan dan plengsengan yang dibangun atas perannya. Termasuk beberapa irigasi perairan desa, tertangani dengan baik berkat jasanya.
“Kami bersaksi Sahabat Mufid adalah orang baik. Surga baginya. Amin,” tukas Ketua Garda Bangsa Pamekasan, Jamaluddin.
Reporter: Bahrul Rosi
Redaktur: Zul