MediaJatim.com, Bondowoso – Potongan video mengenai ucapan Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso Syaifullah yang menyebutkan bahwa Covid-19 hanyalah opini sempat viral. Kini Sekda Bondowoso melakukan klarifikasi mengenai pernyataannya yang sudah beredar di media sosial.
Menurutnya, pernyataan itu bukan berarti dirinya tidak mau mengurusi permasalahan Corona dan tidak mungkin jika tidak memikirkan Corona. Tapi yang lebih penting, adalah memikirkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi ini.
“Maka tugas kita, Corona ini tetap kita hadapi, harus diwaspadai dengan jaga jarak pakai masker dan meningkatkan imunitas dengan cara minum mengkudu dan jahe merah. Tapi yang paling penting adalah membangun kekuatan ekonomi dengan bersama. Kita dorong masyarakat untuk bangkit, bekerja keras dan menatap masa depan yang lebih baik,” ujar Sekda saat dimintai keterangan, Kamis (11/6/2020).
“Yang saya maksud itu hari ini. Kalau kemarin 100 persen kita fokus Corona, apalagi anggaran terkait penanganan sudah dialokasikan. Sekarang kita fokus ke ekonomi. Intinya jangan sepotong memahami video itu, kalau tidak peduli Corona ngapain saya pakai masker,” terang Sekda.
Sekda menegaskan, soal pernyataan yang tidak mempedulikan Corona itu jelas itu keliru. Menurutnya, ketika menyikapi persoalan seperti ini harus teliti. Corona itu ada. Namun, masyarakat tidak perlu takut sebagaimana selama ini terjadi.
“Tidak mungkin saya menentang pusat. Yang terpenting sekarang kebangkitan ekonomi yang harus kita bangun. Membangun masa depan lebih baik baik, itu harus kita jalankan saat ini,” tandasnya.
Reporter: Zaenal Arifin
Redaktur: Zul