MEDIAJATIM.COM | Pamekasan – Universitas Madura melakukan koordinasi pelaksanaan Gerakan Nasional Revolusi Mental di balai desa Bukek, Tlanakan, Pamekasan, Jumat (20/8/2021).
Pelaksanaan koordinasi kegiatan revolusi mental ini mendapat sambutan baik dari Pemerintah Desa Bukek. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Desa Bukek Syaiful Bahri saat menghadiri acara tersebut.
“Terima kasih telah memilih desa Bukek menjadi tempat pelaksanaan program Gerakan Nasional Revolusi Mental ini. Suatu kebanggaan bagi kami, semoga kegiatan ini bisa benar-benar menyentuh masyarakat, sehingga keinginan yang dicita-citakan bisa tercapai,” katanya.
Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) ini sebagai upaya dari pemerintah untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia yang memiliki semangat baru dan kemauan yang besar untuk berubah menjadi lebih baik.
Sementara Rektor Universitas Madura, Faisal Estu Yulianto mengungkapkan rasa bangganya, sebab kedatangannya dengan program revolusi mental ini disambut dengan baik. Ia berharap, pemerintah desa bisa bersinergi dalam realisasi kegiatan tersebut.
“Kami sangat terharu atas sambutannya untuk program GNRM ini. Kami sangat butuh kerjasama dari semua pihak, terutama pemerintah desa untuk suksesnya acara ini,” tuturnya.
Alumnus ITS Surabaya itu juga berterimakasih kepada Forum Rektor Indonesia (FRI) dan Kementerian Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia yang telah bekerjasama mengagas program GNRM. Harapannya, semoga bisa membantu masyarakat dalam menyelesaikan berbagai persoalan, termasuk dalam penanganan pandemi Covid-19.
“Hasil dari program ini semoga dapat membawa perubahan ke arah lebih baik di masyarakat. Termasuk dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang sedang melanda dunia saat ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan koordinasi program GNRM tersebut, Rektor Faisal menyebutkan, pihaknya membuka pintu kemitraan yang selebar-lebarnya kepada Pemdes Bukek untuk program pengembangan desa lainnya.
“Universitas Madura siap menjadi mitra untuk kemajuan desa Bukek ke depan,” tukasnya.
Reporter: Bahrul Rosi
Redaktur: Sulaiman
