Lulusan UNIBA Madura Langsung Tanda Tangan Kontrak Kerja, Rektor: Lanjut Magister Disediakan Beasiswa!

Media Jatim
Wisuda UNIBA Madura
(Dok. Media Jatim) Peserta wisuda perdana UNIBA Madura merayakan kelulusan, Senin (23/1/2023).

Sumenep — Universitas Bahaudin Mudhary (UNIBA) Madura menggelar prosesi wisuda perdana di Gedung Campaka setempat, Senin (23/1/2023).

InShot_20241111_121036630
InShot_20241111_154314461

Acara sakral tersebut diikuti 98 mahasiswa. Dengan rincian 33 dari Departemen Akuntansi, 60 dari Departemen Manajemen, empat dari Departemen Informatika dan satu dari Departemen Teknik Industri.

Rektor UNIBA Madura Prof. Rachmad Hidayat menyampaikan, mahasiswa yang mengikuti wisuda perdana mendapatkan beberapa keistimewaan.

“Bagi mahasiswa yang tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, maka langsung difasilitasi atau diterima di salah satu perusahaan di wilayah Jawa Timur,” ungkapnya, Senin (23/1/2023).

Baca Juga:  Hadir di Edufair, UNIBA Madura Buka 12 Beasiswa 2024: dari Jalur Kepulauan hingga Tahfiz!

Bahkan, kata Prof. Rachmad, sudah 20 wisudawan yang memeroleh pekerjaan dan sudah menandatangani kontrak kerja.

Dinas lingkungan hidup kabupaten sumenep_20241112_113109_0000
IMG-20241113-WA0037

“Mereka akan bekerja ke perusahaan di kota besar, seperti Surabaya, Malang hingga Jakarta, berkat kerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan,” jelasnya.

Selain itu, para sarjana yang ingin melanjutkan studi magister akan disediakan beasiswa luar negeri dan dalam negeri.

“Ada empat mahasiswa yang sudah mendapatkan beasiswa pendidikan di Charles University, Republik Ceko dan empat orang akan dikuliahkan di dalam negeri,” tuturnya.

Baca Juga:  SMPN 3 Sumenep Gelar Purwasiaga ke-44, Kepala Sekolah Titip Nama Baik Almamater ke 81 Lulusan

Ketua Yayasan Qudsiyah Bahaudin Mudhary Madura Prof. Achsanul Qosasi berharap sarjana jebolan Uniba tidak melupakan orang tuanya masing-masing.

“Kunci sukses seseorang dalam mencapai kesuksesan adalah tidak lupa meminta doa kepada orang tuanya,” paparnya. “Dan jika mahasiswa membangkang kepada orang tuanya, dipastikan masa depannya akan suram,” pungkasnya. (rif/ky)