Sumenep — Universitas Bahaudin Mudhary (UNIBA) Madura menggelar prosesi wisuda perdana di Gedung Campaka setempat, Senin (23/1/2023).
Acara sakral tersebut diikuti 98 mahasiswa. Dengan rincian 33 dari Departemen Akuntansi, 60 dari Departemen Manajemen, empat dari Departemen Informatika dan satu dari Departemen Teknik Industri.
Rektor UNIBA Madura Prof. Rachmad Hidayat menyampaikan, mahasiswa yang mengikuti wisuda perdana mendapatkan beberapa keistimewaan.
“Bagi mahasiswa yang tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, maka langsung difasilitasi atau diterima di salah satu perusahaan di wilayah Jawa Timur,” ungkapnya, Senin (23/1/2023).
Bahkan, kata Prof. Rachmad, sudah 20 wisudawan yang memeroleh pekerjaan dan sudah menandatangani kontrak kerja.
“Mereka akan bekerja ke perusahaan di kota besar, seperti Surabaya, Malang hingga Jakarta, berkat kerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan,” jelasnya.
Selain itu, para sarjana yang ingin melanjutkan studi magister akan disediakan beasiswa luar negeri dan dalam negeri.
“Ada empat mahasiswa yang sudah mendapatkan beasiswa pendidikan di Charles University, Republik Ceko dan empat orang akan dikuliahkan di dalam negeri,” tuturnya.
Ketua Yayasan Qudsiyah Bahaudin Mudhary Madura Prof. Achsanul Qosasi berharap sarjana jebolan Uniba tidak melupakan orang tuanya masing-masing.
“Kunci sukses seseorang dalam mencapai kesuksesan adalah tidak lupa meminta doa kepada orang tuanya,” paparnya. “Dan jika mahasiswa membangkang kepada orang tuanya, dipastikan masa depannya akan suram,” pungkasnya. (rif/ky)