Sampang, mediajatim.com — Pengurus Dewan Pendidikan (DP) Sampang Periode 2023-2028 dikukuhkan di Aula Dinas Pendidikan (Disdik) setempat, Senin (12/6/2023).
Pengukuhan yang dipimpin langsung Bupati Sampang Slamet Junaidi tersebut dihadiri Wakil Bupati Abdullah Hidayat dan Kepala Disdik Edi Subinto.
Hadir juga Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Sampang Mustakim serta beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkab Sampang.
Pada kegiatan tersebut, Bupati Slamet Junaidi memberikan apresiasi atas terselenggaraya pengukuhan DP Periode 2023-2028.
Dia menilai, pengukuhan ini akan menjadi titik semangat baru dalam memajukan pendidikan di Sampang.
“Sebelumnya saya belum pernah mengukuhkan, baru kali ini saya hadir, sebab, yang sebelumnya sudah terbentuk sebelum saya jadi bupati,” ungkapnya, Senin (12/6/2023).
H. Idi mengimbau agar kepala sekolah dan para pengawas untuk tidak alergi terhadap keberadaan DP karena nanti akan cawe-cawe terhadap pelaksanaan program pendidikan di Sampang.
“Tujuannya sama yaitu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) agar lebih baik dari sebelumnya sebagaimana tertuang dalam mars Sampang itu, untuk tingkatkan mutu pendidikan,” jelasnya.
Mantan anggota DPR RI tersebut menyinggung bahwa Sampang masuk daerah terpuruk IPM-nya di Jawa Timur.
“Saatnya DP memberikan kerja nyata agar IPM bisa lebih baik lagi ke depan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DP Sampang Achmad Mawardi berjanji akan memberikan yang terbaik untuk pendidikan ke depan.
“Kami siap melaksanakan amanah yang diberikan Bupati Slamet Junaidi dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya, Senin (12/6/2023).
Dalam waktu dekat ini, kata Mawardi, sesuai rekomendasi bersama, DP akan meminta data penduduk usia lanjut kepada semua camat untuk disetorkan ke Disdik Sampang.
“Selanjutnya, diharapkan Disdik Sampang bisa menyelenggarakan pendidikan paket A, B dan C bagi mereka,” tuturnya.
Program tersebut, imbuh Mawardi, sebagai langkah cepat untuk meningkatkan IPM Sampang lebih baik sehingga nanti berdampak positif kepada masyarakat luas di Kota Bahari.(rif/ky)