Bangkalan, mediajatim.com — Kasus penembakan di tempat sabung ayam, Desa Lantek Barat, Kecamatan Galis yang menewaskan pria berinisial M (50) asal Desa Dabung, Kecamatan Geger pada 12 Oktober 2022 lalu, hingga kini belum terungkap.
Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Heru Cahyo Saputro mengaku kesulitan mengungkap pelaku penembakan tersebut.
“Makanya kasus ini masih dalam penyidikan untuk mengetahui siapa pelaku yang bertanggung jawab atas penembakan di tempat sabung ayam itu,” ungkapnya, Kamis (30/11/2023).
Kata Heru, Polres Bangkalan telah meminta keterangan ke 29 saksi, tetapi saksi-saksi tersebut tidak tahu secara pasti terkait pelaku penembakan.
“Keterangan saksi belum kuat, sehingga kami masih terus mendalami dan mencari saksi lain,” paparnya.
Anak korban penembakan, Faizah, mengaku kecewa terhadap kinerja pihak kepolisian. Karena hingga kini pelaku yang menembak ayahnya belum bisa terungkap, padahal sudah mengadu ke Polda Jatim dan Kompolnas.
“Sejak ditinggal almarhum ayah, saya hampir putus kuliah, tapi saya lebih kecewa, kasus yang terjadi di tengah keramaian masyarakat itu tidak kunjung diungkap oleh polisi,” ungkapnya, Kamis (30/11/2023).
Faizah meminta Polres Bangkalan segera menemukan pelaku penembakan yang menewaskan ayahnya tersebut.
“Saya hanya berharap kasus ini segera diungkap, Polres tidak boleh masuk angin,” pungkasnya.(hel/faj)
