Nasional, mediajatim.com — Pelatih Madura United Mauricio Souza mendukung rencana penggunaan Video Assistant Referee (VAR) di BRI Liga 1.
Menurutnya, VAR akan membawa dampak positif bagi liga jika diurus dengan baik.
“Pertandingan di Liga Indonesia terlalu sering berhenti, setiap ada pemain jatuh, minta tim medis masuk ke dalam, dan wasit kadang tidak memberikan tambahan waktu, padahal harus ditambah,” tuturnya, Selasa (6/2/2024).
Tapi jika sudah ada VAR, imbuh Mauricio, pasti (waktu, red.) dalam pertandingan akan berhenti juga dan banyak kejadian-kejadian dalam lapangan akan terbantu.
“Di seluruh dunia, VAR membawa kebenaran dalam sepak bola. Banyak tim kalah di liga karena kesalahan dari wasit, dan saya pikir jika digunakan dalam Liga Indonesia kesalahan-kesalahan itu tidak akan banyak terjadi lagi,” paparnya.
Dia kemudian mencontohkan pertandingan Madura United kala melawan Persis Solo. Pada saat itu, ada pemain yang hand ball di kotak penalti tapi wasit tidak memberikan penalti.
“Jika nanti sudah ada VAR, wasit bisa lebih akurat mengontrol, dan bisa lebih adil pada semua tim dalam liga,” pungkasnya.
Awalnya, penggunaan VAR akan diterapkan Februari 2024, tepatnya pekan ke-24. Namun PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru (LIB) mengumumkan untuk menundanya karena kendala pendalaman materi pada para wasit yang akan mengoperasikan VAR.(ak/faj)