Berdalih Persiapan Karnaval, DLH Sumenep Tebas Dahan Pohon di Jalan Wilis Lenteng

Media Jatim
Pohon
(Ikhwan Fajarisman/Media Jatim) Penebasan dahan pohon oleh DLH Sumenep dan Pemerintah Kecamatan Lenteng di Jalan Raya Wilis, Kecamatan Lenteng, Rabu (14/8/2024).

Sumenep, mediajatim.com — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep melakukan penebasan dahan pohon di Jalan Raya Wilis, Kecamatan Lenteng, Rabu (14/8/2024).

Fungsional Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Muda DLH Sumenep Efriadi mengatakan, penebasan dahan pohon dilakukan atas permohonan pihak Pemerintah Kecamatan Lenteng.

“Pihak kecamatan sebenarnya sudah memohon untuk menebas dahan pohon pada 2023 lalu. Tapi tidak terealisasi karena waktu itu ranting pohon belum condong ke jalan. Makanya kami realisasikan saat ini,” ucapnya, Rabu (14/8/2024).

Pemerintah Kecamatan Lenteng meminta dahan pohon ditebas, ujar pria yang akrab disapa Riadi itu, untuk menyambut pagelaran karnaval Hari Kemerdekaan RI.

Baca Juga:  Menakar Beban Historis dan Ruang Gerak Pj Bupati Pamekasan

“Pak Camat Lenteng meminta bantuan kami karena sebentar lagi ada karnaval,” bebernya.

Untuk dahan pohon yang telah ditebas ini, lanjut Riadi, sepenuhnya milik pemohon dan akan dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) apabila tidak ada masyarakat yang membutuhkan.

“Tapi, sepertinya ranting yang sudah dipangkas ini diminta oleh salah satu pesantren. Ya, sudah tidak apa-apa, kami berikan ke pesantren,” ujarnya.

Bagian Ketertiban Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Abd. Razak menyampaikan, penebasan dahan pohon telah dimulai pada Senin (12/8/2024) kemarin.

“Penebasan ranting pohon dimulai dari pohon mangga di sekitar Pondok Pesantren Mathlabul Ulum Desa Jambu,” ucapnya, Rabu (14/8/2024).

Baca Juga:  Pembacokan di Sampang Jadi Atensi DPRD Jatim, Nur Faizin Minta Polisi Aktif Lakukan Pencegahan

Pihaknya juga menyampaikan bahwa penebasan dahan pohon ini dilakukan karena dua alasan penting.

“Pertama, khawatir membahayakan pengendara jalan. Kedua, persiapan karnaval kecamatan,” pungkasnya.(man/faj)