Display 17 Agustus _20240918_112934_0000

Terkait Info Akan Ada Gempa di Madura, BPBD Bangkalan: Jangan Panik, Kami Punya Alat Deteksinya!

Media Jatim
Gempa
(Dok. Media Jatim) Kepala BPBD Bangkalan Geger Heri Susanto saat ditemui di kantornya pada 6 Juli 2024 lalu.

Bangkalan, mediajatim.com – Warga Madura dihebohkan dengan informasi akan adanya gempa besar dalam beberapa hari ke depan.

Informasi tersebut berasal dari imbauan Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Penyeppen, Palengaan, Pamekasan, Madura, R. K.H Muddatsir Baddruddin.

Dalam informasi yang beredar, warga diimbau membaca doa khusus setiap ba’dah salat fardu.

Menanggapi hal itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangkalan Geger Heri Susanto mengaku belum menerima edaran resmi mengenai ancaman gempa di Madura, khususnya Bangkalan.

“Kejadian gempa biasanya terdeteksi langsung oleh BMKG, dan akan langsung muncul peringatan,” ungkapnya, Rabu (21/8/2024).

Banner Iklan Media Jatim

BPBD Bangkalan, ucap Heri, sudah memiliki alat pendeteksi gempa yakni Warning Receiver System InaTews. Alat tersebut akan mendeteksi ketika ada gempa dalam skala apa pun.

Baca Juga:  Antisipasi Laka Lantas pada Momentum Nataru, Satlantas Polres Pamekasan Larang Masyarakat Balap Liar di Jalan Raya

“Meski tidak bisa memprediksi kapan terjadinya gempa, tapi alat kami ini sudah secara otomatis mendeteksi jika ada gempa. Jadi jika benar ada kejadian maka akan berbunyi,” tuturnya.

Kata Heri, gempa itu merupakan peristiwa alam, jadi tidak bisa diprediksi atau ditebak kapan akan terjadi.

“Kalau soal prediksi, kami tidak dapat memastikan, sama seperti jadwal waktu bencana kekeringan, itu juga meleset dari yang kami prediksikan,” terangnya.

Heri meminta masyarakat tidak panik mengenai informasi bakal adanya gempa di Madura.

“Jika imbauan soal memperbanyak ibadah, itu bagus, tapi jangan sampai panik, kami sudah siapkan tim sigap bencana di BPBD ketika mendeteksi gempa,” pungkasnya.(hel/faj)