Warga Keluhkah Paving di Taman Tajamara Amblas, DLH Sumenep Janji Segera Perbaiki!

Media Jatim
Taman
(Ikhwan Fajarisman/Media Jatim) Motor milik salah seorang pengunjung diparkir dekat paving yang amblas di bagian utara Taman Tajamara, Jalan Adhirasa, Desa Kolor, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Jumat (23/8/2024).

Sumenep, mediajatim.comPaving di bagian utara Taman Jajanan Madura (Tajamara) di Desa Kolor, Kecamatan Kota, Sumenep, mengalami amblas.

Pantauan mediajatim.com, paving yang amblas kira-kira dua meter. Kondisi ini membuat pengunjung yang hendak menikmati indahnya taman mengeluh. Karena area tersebut sering menjadi tempat parkir roda dua.

Pengunjung asal Desa Pandian Firmansyah mengatakan bahwa kondisi paving di bagian utara Tajamara cukup merisaukan.

“Kalau kondisi paving-nya amblas seperti ini, tidak nyaman untuk dijadikan tempat parkir. Karena posisi motor akan berpotensi roboh,” ucapnya, Jumat (23/8/2024).

Baca Juga:  Jelang Tahun Pilkada 2024, Ini 4 Nama Figur yang Muncul di Bangkalan

Untuk itu, pemuda yang akrab disapa Firman ini berharap dinas terkait segera memperbaiki paving yang amblas tersebut, agar tidak terjadi sesuatu yang membahayakan.

“Atas ketidaknyamanan ini, saya berharap pemerintah segera memperbaiki paving ini agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Tata Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep Mohammad Hasinuddin mengaku sudah satu minggu mengetahui kondisi paving yang amblas di Tajamara.

“Sekitar satu minggu yang lalu, saya bincang-bincang dengan paguyuban PKL di sana. Mereka bilang, bagian utara Tajamara itu akan dijadikan tempat parkir. Namun, tidak memungkinkan karena kondisinya rusak,” ucapnya melalui panggilan WhatsApp, Jumat (23/8/2024).

Baca Juga:  118 Sapi di Blitar Terpapar LSD, Pemkab Salurkan 6.839 Vaksin untuk Hewan Ternak Jelang Iduladha

Pria yang akrab disapa Cici’ itu berjanji akan memperbaiki paving amblas di Tajamara jika pekerjaan yang lain telah selesai.

“Tetap kami planing-kan untuk diperbaiki. Saat ini kami sedang memperbaiki yang lebih krusial yakni saluran air di Desa Nambakor,” pungkasnya.(man/faj)