web media jatim
IMG-20250318-WA0019
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0005
17_20250330_123844_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0002
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185753_0000

Polres Sumenep Periksa 4 Kepala Desa Terkait Dugaan Korupsi Dana Pokir

Media Jatim
Polres
(Moh. Syamsul Arifin/Media Jatim) Mapolres Sumenep di Jalan Urip Sumoharjo Nomor 35, Desa Pabian, Kecamatan Kota, Kamis (27/3/2025).

Sumenep, mediajatim.com — Kasus dugaan korupsi dana Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Sumenep memasuki babak baru.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185234_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0003
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0006
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_191349_0000

Informasi yang dihimpun mediajatim.com, Polres Sumenep telah melakukan pemeriksaan terhadap empat kepala desa terkait kasus ini pada Selasa (25/3/2025) dan Rabu (26/3/2025).

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101343_0005
19_20250330_123844_0003
16_20250330_123844_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0000

Kasatreskrim Polres Sumenep AKP Agus Rusdianto membenarkan hal itu. “Empat Kades itu sudah diperiksa,” singkatnya, Kamis (27/3/2025).

6_20250329_191607_0004
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_225430_0000
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_194028_0000
4_20250329_191606_0002
7_20250329_191607_0005
9_20250329_191607_0007

Pelapor, Mahbub Junaidi mengatakan bahwa saat melaporkan kasus ini dirinya sudah melampirkan beberapa bukti mengenai keculasan dana Pokir 2022 dan 2023.

“Dalam laporan yang diberikan, terdapat data nama-nama pengusul, hasil audit BPK, bukti pekerjaan yang tidak sesuai spesifikasi, serta dokumentasi penarikan fee proyek yang mencapai 30 sampai 40 persen dari anggaran program,” jelasnya, Kamis (27/3/2025).

Baca Juga:  Kenalkan Budaya Lokal, Pemkab Sumenep Gelar Madura Ethnic Carnival Bertema Keris

Kata Mahbub, ada salah satu kepala desa yang sudah mengakui perbuatannya saat diperiksa penyidik.(fin/faj)

2_20250329_191606_0000
8_20250329_191607_0006
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250330_124601_0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *