Pamekasan, mediajatim.com — Polres Pamekasan telah memeriksa Kepala Desa (Kades) Pangorayan Imam Hanafi terkait kasus tewasnya pelajar akibat pesta petasan di desanya di Kecamatan Proppo.
Sebagaimana diberitakan media ini sebelumnya, pada 7 April 2025, polisi telah meringkus 8 tersangka yang berperan sebagai panitia, donatur dan yang membuat mercon pada pesta petasan di Desa Pangorayan, Kecamatan Proppo pada 31 Maret 2025.
Kasihumas Polres Pamekasan AKP Sri Sugiarto menjelaskan bahwa penyidik telah memeriksa Kades Pangorayan terkait insiden itu.
“Yang bersangkutan diperiksa terkait kejadian dalam pesta petasan yang menewaskan pelajar berinisial MRR,” ungkapnya, Senin (14/4/2025).
Kata AKP Sri, Kades Pangorayan diminta keterangan karena pesta petasan yang telah merenggut satu nyawa itu berlangsung di desanya.
Sementara Kuasa Hukum Kades Pangorayan, Ribut Baidi mengaku belum bisa berkomentar terkait pemeriksaan kliennya di Polres Pamekasan.
“Proses pemeriksaan ini, kan, masih berjalan. Saya belum bisa berkomentar. Pada saatnya, kami berdua selaku kuasa hukum akan bicara kalau semua pemeriksaan sudah tuntas,” ungkapnya, Senin (14/4/2025).
Dia membenarkan bahwa kliennya sudah dipanggil dan diperiksa oleh penyidik beberapa waktu lalu.
“Masih ada satu panggilan lagi. Makanya, menunggu panggilan ini tuntas dulu,” pungkasnya.(rif/faj)
