web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

Baru 5 Bulan Direnovasi, Terminal Tipe A Sumenep Rp28,8 Miliar Sudah Mulai Rusak

Media Jatim
Terminal
(Moh. Syamsul Arifin/Media Jatim) Polisi tidur di pintu masuk Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep tampak rusak, Selasa (20/5/2025).

Sumenep, mediakatim.com — Sejumlah fasilitas di Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep sudah mengalami kerusakaan. Padahal, terminal Rp28,8 miliar tersebut baru rampung direnovasi pada Desember 2024 lalu.

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Pantauan mediajatim.com, jalur pemandu untuk penyandang disabilitas di Terminal Arya Wiraraja tampak rusak atau mengelupas. Selain itu, beberapa bangunan dan rambu-rambu bus juga ada yang kropos dan roboh.

9_20250605_164323_0008
8_20250605_164323_0007
5_20250605_164641_0004
11_20250605_164323_0010

Sebagaimana diberitakan mediajatim.com sebelumnya, proyek ini dikerjakan oleh PT. Bahana Suprindo Kreasi, yang beralamat di Kelurahan Pondok Rajeg, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Pengawas Terminal Arya Wiraraja Handoko Imam Hanafi mengatakan, untuk jalur pemandu yamg rusak itu akibat hanya ditempel ke lantai menggunakan solasi.

“Bahan yang digunakan hanya karet, bukan paving. Kami juga tidak tahu alasannya kenapa pakai karet, itu dari pihak proyek,” jelasnya, Selasa (20/5/2025).

Handoko juga mengakui bahwa selain jalur disabilitas, area lepas landas di Terminal Sumenep juga rusak.

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030
IMG-20250604-WA0240
4_20250605_164641_0003
6_20250605_164641_0005
1_20250605_164641_0000

“Ada juga tembok yang pecah, rambu terlepas di area parkir bus, papan jalur keberangkatan rusak, pondasi pagar belum disemen, tangga teras ada yang belum dikeramik, landasan tidak rata dan kantin tidak dicat,” bebernya.

Baca Juga:  Kecelakaan Avanza Vs Vario di Sumenep, Dua Remaja Tewas di Tempat

Kerusakan-kerusakan tersebut, lanjut Handoko, sudah dilaporkan ke Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Provinsi Jawa Timur pada 20 Maret 2025.

“Tapi, saat ini masih dalam masa pemeliharaan. Selama pemeliharaan masih tanggung jawab pekerja proyek,” imbuhnya.

Terpisah, Anggota Komisi III DPRD Sumenep Badrul Aini meminta agar kerusakan di Terminal Arya Wiraraja segera diperbaiki. Karena bagaimanapun, terminal merupakan ikon daerah.

“Terminal adalah wajah daerah, tempat pertama yang dilihat orang ketika datang. Kalau kondisinya sudah rusak begini, tentu citra kabupaten bisa tercoreng,” ucapnya.

Badrul menilai proyek tersebut dikerjakan asal-asalan. Sebab, baru selesai dikerjakan tapi sudah banyak kerusakan.

“Ini proyek baru, tapi sudah mengalami kerusakan. Harus segera dilakukan perbaikan karena ini masih dalam masa pemeliharaan dari pelaksana,” tegasnya.(fin/faj)