MEDIAJATIM.COM, Pamekasan – Samsul Arifin, 25, warga Dusun Bangsereh, Desa Tagangser Laok, Kecamatan Waru, dianiaya dan dibakar ketika dibujuk ingin diberikan pakaian oleh dua orang tidak dikenal, Kamis (29/6).
Data informasi mediajatim, Samsul dibakar di lapangan sotabar Dusun Lebak, Desa Sotabar, Kecamatan Pasean, Rabu (28/6).
Dua orang tidak dikenal itu, sebelumnya mengiming-imingi hendak ingin memberikan pakain baru. Korban terperdaya dan mengikuti niat orang yang berpura-pura berbuat baik itu.
Dia dijemput memakai kendaraan sepeda motor pada saat bersilaturrahmi ke rumah keluarganya di Desa Kapong, Kecamatan Batumarmar.
Ketika sampai di lapangan sotabar, pria berusia muda itu, mengalami nasib tragis. Dia disiksa, dan dianiaya.
Parahnya, pelaku mengekangnya dengan diikat. Kemudian menumpahkan bahan bakar di bagian muka lalu membakarnya.
Korban bisa diselamatkan oleh warga setempat karena jeritan akibat luka lecet di bagian mukanya. Sementara pelaku melarikan diri.
Brigpol Polsek Pasean Heri yang menerima laporan dari keluarga korban didampingi orang tuanya, Pardi, Kamis (29/6), pukul 21.44, membenarkan kejadian tersebut.
Pihaknya, belum melakukan tahap penyelidikan untuk melakukan berita acara pemeriksaan (BAP). Karena laporan dari korban masih bersifat sementara.
Menurut laporan Heri yang diterimanya, korban mengetahui tindakan berencana yang dilakukan dua oknum pelaku penganiayaan tersebut.
“Iya nanti laporan resminya, pasti dijelaskan kepada kami siapa pelaku sebenarnya,” terang Heri melalui telpon genggamnya.
Heri menyarankan untuk kelancaran BAP, korban harus dilakukan visum. Sebab visum untuk mempertegas bekas luka penganiayaan, bahwa korban terbukti dikriminalisasi.
Sementara laporan dari petugas UGD Puskesmas Pasean Sukandar, korban terdapat luka bakar pada wajah sampai telinganya dan ketiaknya di sebelah kiri. (Mediajatim/Marul)