Yayasan Al Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan Salurkan 200 Bingkisan untuk Warga Terdampak Covid-19

Media Jatim

MediaJatim.com, Surabaya – Yayasan Al Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan melalui salah satu Kantor Cabang BPJAMSOSTEK di daerah dan bersinergi dengan Rumah Zakat menyalurkan paket bingkisan untuk warga terdampak Covid-19.

InShot_20250611_121708493
InShot_20250611_121725186
InShot_20250611_121808313
InShot_20250611_121920141
InShot_20250611_121834221

Di Jawa Timur, BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Sidoarjo dan Kantor Cabang Perak, Surabaya memberikan bantuan kado lebaran yatim dan bingkisan lebaran keluarga. Bingkisan diserahkan secara simbolis serentak di 15 Cabang melalui Panggilan Video.

InShot_20250611_121151641

Yayasan Al Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan merupakan salah satu yayasan milik BPJAMSOSTEK dimana selain melakukan kegiatan keagamaan, juga melakukan kegiatan santunan.

Baca Juga:  Menteri Sosial RI Apresiasi Rumah Zakat dalam Upaya Pengentasan Kemiskinan

Kepala BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Sidoarjo, Muhyidin menyerahkan bantuan kado lebaran yatim dan bingkisan lebaran keluarga kepada penerima bantuan didampingi Branch Manager Jawa Timur Rumah Zakat Listanto, (24/04/2020).

“Aksi ini kami lakukan sebagai wujud kepedulian BPJAMSOSTEK dan Yayasan Al Maghfirah kepada anak-anak yatim dan masyarakat terdampak Covid-19 dalam menjalankan ibadah puasa, terutama saat situasi yang penuh tantangan pada darurat nasional Covid-19 ini,” ujar Muhyidin.

Listanto menyebutkan BPJAMSOSTEK dan Yayasan Al Maghfirah bersinergi dengan Rumah Zakat dalam menebar kebahagiaan pada momen Ramadhan dengan menyalurkan di masing-masing kantor Cabang Sidoarjo dan Kantor Cabang Perak, Surabaya masing-masing sebanyak kado lebaran yatim 50 Paket dan bingkisan lebaran keluarga 50 Paket. Masing-masing penerima manfaat juga diberikan uang tunai sebesar Rp50 ribu.

Baca Juga:  PMII FEBI UINSA: Optimalisasi Gerakan Perempuan Menuju Generasi Emas 2030

“BPJAMSOSTEK dan Yayasan Al Maghfirah paham ini masa sulit, banyak anak-anak yatim yang sekarang bersedih, banyak kepala keluarga kehilangan penghasilan sehingga kebutuhan sehari-hari mereka tidak tercukupi. Kami ingin mengurangi kesedihan mereka dan ingin melihat senyum keceriaan mereka kembali,” ucap Muhyidin.

“Semoga wabah ini cepat berlalu, ekonomi Indonesia segera pulih, dan pekerja dapat beraktivitas kembali,” tutup Listanto.

Reporter: Agus Supriadi

Redaktur: Zul