Khofifah Tinjau Penanganan Covid-19 di Blokagung Banyuwangi

Media Jatim

MEDIAJATIM.COM, Banyuwangi – Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M, Si meninjau pelayanan penanganan Covid-19 di Pesantren Darussalam Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari. Kedatangannya disambut Dandim 0825 Banyuwangi, pengasuh pondok pesantren dan Wakapolres Banyuwangi, Rabu (2/9/2020).

Ke sejumlah media pihaknya mengatakan, peninjauan ini dilaksanakan usai santri dilakukan tes swab oleh Dinas Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi dan Daerah. Hasilnya terdapat santri terpapar virus Corona.

Santri yang terpapar langsung dilakukan karantina selama 14 hari. Dari hal itu pihaknya langsung bekerjasama dengan Pangdam V Brawijaya, BNPB Jawa Timur dan Kemensos Republik Indonesia untuk memberikan pelayanan, termasuk mencukupi segala kebutuhan santri yang diisolasi, mulai dari pemberian masker, vitamin dan makanan.

Baca Juga:  Satpol PP Sampang Tertibkan 8 Tempat Mesum, Ada Sejoli Dinikahkan usai Tertangkap!

“Saya selaku Gubernur sudah bekerja sama dengan Pangdam V Brawijaya, Kapolda Jatim, BNPB Kemensos RI dan Pemerintah Daerah untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada para santri termasuk mencukupi segala kebutuhan santri yang diisolasi mulai dari masker vitamin dan makanan,” kata Khofifah.

Banner Iklan Media Jatim

Dalam momen tersebut, pihaknya berdialog dengan pengasuh Pesantren Darussalam terkait keberadaan dan kesehatan para santri, serta menyempatkan diri melihat dapur umum.

“Dari penjelasan pengasuh, Alhamdulillah para santri setiap pagi bisa melaksanakan aktivitas seperti senam, itu bagus sekali untuk psikologi dan meningkatkan imun atau kekebalan tubuh para santri yang terkena Covid-19,” kata Khofifah.

Baca Juga:  Agen BNI Srambah Pamekasan Minta Maaf, Janji Akan Salurkan Program Sembako Sesuai Regulasi

Saat kunjungan tersebut Gubernur Jawa Timur memberikan bantuan sembako berupa beras 5 ton, Mie instan 500 Dos, Minyak goreng 200 liter, Vitamin c 5000 butir, dan uang senilai Rp. 105.000.000 (Seratus Lima Juta Rupiah) diterima langsung oleh KH. Ahmad Munib Syafa’at, Lc. ME.i.

“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat untuk para santri,” kata Khofifah.

Pihaknya berpesan ke seluruh petugas supaya tetap menjaga kesehatan dan mengikuti protokol kesehatan makanan agar tetap memenuhi standar gizi, kalori dan kesehatan.

Reporter : Yudi Irawan

Redaktur : Sulaiman