Mediajatim.com, Sumenep – Di tengah pandemi Covid-19, Bupati Kabupaten Sumenep, JawaTimur, A. Busyro Karim melakukan safari kepulauan, Senin pagi (14/2/20).
Sebanyak 230 orang dari unsur Forpimda, OPD, BUMD dan pihak terkait, ikut rombongan safari kepulauan yang dilaksanakan mulai tanggal 14-18 September ini.
“Tujuannya (safari kepulauan), pastilah ingin mengevaluasi program-program yang sudah berjalan,” jelas A. Busyro Karim, Bupati Sumenep, sebelum naik ke KMP. Satya Kencana II.
Dari hasil evaluasi, lanjut Busyro, pihaknya akan menindaklanjuti program yang akan datang. Pemerintah akan mencari solusi, jika ada program yang realisasinya dinilai belum maksimal.
“Atau kalau ada program yang tidak perlu diterusin, misalnya, kita hentikan,” tambahnya.
6 kecamatan kepulauan, menjadi tujuan pelaksanaan safari kepulauan ini. Diantaranya Kecamatan Gayam dan Nonggunong pulau Sepudi, Kecamatan Raas, Kecamatan Arjasa dan Kangayan pulau Kangean dan Kecamatan pulau Sapeken.
Saat disinggung soal penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 ini, bupati berdalih telah mempersiapkan sejak jauh-jauh hari.
“Waktu rapat-rapat (sebelumnya), sudah diperintahkan untuk membatasi undangan dan semacamnya untuk menyesuaikan dengan protokol kesehatan,” dalihnya.
Di tengah pandemi Covid-19 ini, pemerintah beralasan bahwa safari ini dilaksanakan dengan mengurangi acara-acara panggung atau seremonial.
“(safari) hanya bersifat dialog-dialog dan turun langsung pada kegiatan yang sudah dilaksanakan,” pungkas bupati.
Reporter: NK
Redaktur: Sulaiman