MEDIAJATIM.COM | Pamekasan – Sejumlah Mahasiswa Program Studi (Prodi) Hukum Keluarga Islam (HKI) IAIN Madura melaksanakan praktikum di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan.
Selama magang di KUA, sejumlah mahasiswa itu belajar banyak pengetahuan agama, di antaranya kajian prosedur pembuatan akta ikrar waqaf yang dilaksanakan di ruang pertemuan KUA Larangan, Senin (04/10/2021).
Kajian tersebut diisi langsung oleh Anwari Achmad selaku Penyuluh Agama Islam di KUA Kecamatan Larangan.
Dalam penyampaiannya, Anwari menjelaskan, akta ikrar wakaf sangatlah penting dalam administrasi kepemilikan harta benda waqaf dan untuk mengantisipasi terjadinya sengketa harta waqaf.
Dari segi kekuatan, kata Anwari, akta ikrar waqaf digolongkan pada pembuktian autentik sehingga kepemilikan harta waqaf dapat dinilai benar atau tidaknya.
“Akta ikrar waqaf merupakan alat bukti yang sah dalam menjelaskan atau menerangkan keaslian data kepemilikan harta waqaf dengan pembuktian yang sempurna dan mengikat,” kata alumnus Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata-bata tersebut.
Lebih lanjut, pria yang berasal dari Desa Blumbungan itu mengatakan, melalui kajian ini peserta magang diharapkan bisa menjadi agen atau mitra masyarakat dalam membantu pembuatan akta ikrar waqaf.
“Semoga apa yang saya jelaskan membawa manfaat bagi kalian semua, dan semoga kalian bisa mengaplikasikannya dalam membantu masyarakat di daerah kalian masing-masing,” tuturnya.
Sementara itu, Koodinator Peserta Magang KUA Larangan Kholisin Susanto menyampaikan bahwa adanya kajian ini sangatlah baik dan dapat memperkaya ilmu pengetahun.
“Bagus sekali, kita bisa mendapatkan ilmu tambahan yang tentunya semoga bermanfaat bagi kita semua,” ujar Kholisin saapan akrabnya.
Selain itu, Kholisin juga menyampaikan banyak terimakasih kepada seluruh pegawai KAU yang sudah mendampingi pihaknya selama pelaksanaan magang.
Menurutnya, tanpa arahan dan bimbingan dari para pegawai KUA, sangat tidak mungkin pihaknya bisa melaksanakan magang ini dengan baik.
“Dari hari pertama magang hingga hari ini banyak sekali ilmu baru yang kami dapat, tentunya karena pendampingan dari pegawai KUA yang sangat baik kepada kami,” tutup Kholisin.
Reporter: Anwar
Redaktur: Zul