web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

Ojek Haji Polres Pamekasan Abaikan Aturan Lalu Lintas, Mahasiswa Beri Kritik: Jangan Ambivalen!

Media Jatim
Polres Pamekasan
(Dok. Media Jatim) Potret ojek haji Polres Pamekasan, Rabu (24/5/2023).

Pamekasan, mediajatim.com — Polres Pamekasan menyediakan jasa ojek secara suka rela untuk para jemaah haji setempat yang kesulitan sampai ke titik pemberangkatan di Arek Lancor, Rabu (24/5/2023).

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Aksi mulia ini menuai pro dan kontra, sebab, niat baik ini justru melanggar aturan lalu lintas sebab jemaah yang dibonceng anggota polri tidak memakai helm.

9_20250605_164323_0008
8_20250605_164323_0007
5_20250605_164641_0004
11_20250605_164323_0010

Salah seorang mahasiswa IAIN Madura Moh. Fayat meminta pihak kepolisian tidak melakukan tindakan yang ambivalen.

“Satu sisi baik satu sisi melanggar, ini ambivalen namanya, sementara kita tahu Pak Polisi ini figur sekaligus hakim lalu lintas, mereka, kan, biasa kita temui menilang orang di jalan,” terangnya, Rabu (24/5/2023).

Mahasiswa asal Sumenep itu menambahkan, karena polisi ini penegak hukum, maka wajib memposisikan sebagai penegak yang tegak.

“Ambivalensi Pak Polisi ini bisa disalahartikan oleh masyarakat, bisa menciptakan bias, dan dikiranya apa yang salah itu ketika dilakukan oleh polisi maka hukumnya jadi benar,” jelasnya

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030
IMG-20250604-WA0240
4_20250605_164641_0003
6_20250605_164641_0005
1_20250605_164641_0000

Dia menambahkan, dalam situasi crowded ini, Satlantas Polres Pamekasan seharusnya mengatur lalu lintas dengan “canggih” sehingga tidak terjadi macet saat pemberangkatan jemaah haji.

Baca Juga:  Libatkan Petani dan Pedagang, Pemkab Sumenep Gelar Festival Srikaya 2025

“Jadi, apa yang dilakukan Pak Polisi itu di sisi lain ya karena macet di lokasi, karena pengaturan lalin di sisi lain tidak berhasil,” sambungnya.

Dikonfirmasi terkait hal itu, Kasatlantas Polres Pamekasan AKP Mokhamad Munir menjelaskan bahwa ojek yang disediakan itu bertujuan untuk membantu jemaah karena jalan sedang macet.

“Kalau tidak pakai motor, maka kemungkinan banyak jemaah yang lambat ke lokasi, sebab, mereka berjalan cukup jauh,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Rabu (24/5/2023).

Inisiatif ini diambil, lanjut Munir, sebab jemaah yang sudah lanjut usia (lansia) sulit berjalan cepat sampai ke titik pemberangkatan.

“Memang yang dibonceng tidak pakai helm, tapi sisi kemanusiaan yang kami utamakan, soal ada aturan yang dilanggar, itu akan menjadi evaluasi di momen selanjutnya,” pungkasnya.(rif/ky)