web media jatim
IMG-20250318-WA0019
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0005
17_20250330_123844_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0002
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185753_0000

Inilah Enam Prodi Unggulan di STKIP PGRI Sumenep, Calon Mahasiswa Bisa Ikut Tes Masuk Gelombang III dan IV 2023

Media Jatim
STKIP Sumenep
(Dok. Media Jatim) Gedung kampus STKIP PGRI Sumenep.

Sumenep, mediajatim.com — Pada 2021, Sekretaris Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Nunuk Suryani mengungkapkan, pada 2024 mendatang, Indonesia diprediksi akan kekurangan sekitar 1,3 juta guru.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185234_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0003
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0006
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_191349_0000

Prediksi ini Nunuk sampaikan untuk mendorong pemerintah tetap membuka seleksi ASN dan P3K guru. Sehingga, jumlah guru terus bertambah dari tahun ke tahun.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101343_0005
19_20250330_123844_0003
16_20250330_123844_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0000

Bertambahnya jumlah guru ini dimulai dari perguruan tinggi. Salah satu perguruan tinggi yang berperan besar menyuplai SDM guru adalah Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI dan perguruan tinggi lain yang membuka prodi keguruan.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0004
18_20250330_123844_0002
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0002
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_205948_0000

Di Madura, ada STKIP PGRI Sumenep. Kampus ini berdiri pada 18 Februari 1985. Sejak berdiri, sekolah tinggi yang dijuluki Kampus Taneyan Lanjang ini telah berkontribusi terhadap pemenuhan tenaga pendidik atau guru ASN maupun P3K terutama di Kabupaten Sumenep bahkan di Provinsi Jawa Timur.

Baca Juga:  Mengenal Aeng Tong-Tong Sumenep, Desa Para Perajin Keris sejak Era Kerajaan

Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan STKIP PGRI Sumenep Moh. Fauzi mengatakan, lulusan Kampus Taneyan Lanjang bahkan tidak hanya menjadi guru.

“Tidak sedikit lulusan STKIP PGRI Sumenep yang juga bekerja di sektor perbankan baik milik pemerintah maupun swasta,” ungkapnya, Rabu (28/6/2023).

STKIP PGRI Sumenep memiliki enam Program Studi (Prodi) unggulan yang sudah terakreditasi baik sekali dan baik oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (Lamdik).

Enam Prodi dimaksud yakni, (1)Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), (2)Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), (3)Prodi Bimbingan dan Konseling (BK), (4)Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR), (5)Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan (6)Prodi Pendidikan Matematika (PM).

6_20250329_191607_0004
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_225430_0000
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_194028_0000
4_20250329_191606_0002
7_20250329_191607_0005
9_20250329_191607_0007

“Motto kampus STKIP PGRI Sumenep adalah Maju dan Berkembang dengan Kualitas,” sambung Fauzi.

Motto ini, lanjut Fauzi, dituangkan dengan upaya peningkatan kualitas di bidang pendidikan yang didukung dengan sumber daya manusia dan fasilitas yang baik.

“STKIP PGRI Sumenep sudah berkomitmen sejak awal untuk mencetak lulusan yang unggul, berdaya saing, memiliki ciri keilmuan, religius, profesional, ikhlas, dan berakhlak mulia,” terangnya.

Baca Juga:  Target 15 Ribu KTP Sebelum Pilkada, Dispendukcapil Pamekasan Rekam Data Warga Meski Usia 16 Tahun

Siswa lulusan SMA sederajat atau lulusan diploma di Kabupaten Sumenep dan sekitarnya bisa memilih kampus ini bilamana ingin berkarir menjadi seorang guru.

“Bergabung dengan STKIP PGRI Sumenep berarti memperbesar peluang untuk meraih masa depan yang baik di bidang keguruan dan ilmu pendidikan,” imbuh Fauzi.

Bagi calon mahasiswa reguler yang berasal dari kalangan keluarga kurang mampu secara ekonomi tidak perlu khawatir sebab STKIP PGRI Sumenep menyediakan berbagai macam beasiswa antara lain Beasiswa KIP Kuliah, Prestasi Akademik dan Nonakademik, Yatim-piatu, Tidak Mampu, dan Hafiz Al-Qur’an.

STKIP PGRI Sumenep masih membuka pendaftaran mahasiswa baru reguler tahun akademik 2023-2024 jalur tes gelombang III di www.sisma.stkippgrisumenep.ac.id.

Jadwal tes gelombang III dibuka pada 19 Juni-19 Juli 2023. Pelaksanaan tes pada 20 Juli 2023 dan pengumumannya pada 21 Juli 2023.

Sementara untuk tes tulis Gelombang IV dibuka pada 20 Juli-25 Agustus 2023, dan pelaksanaan tes pada 28 Agustus 2023 lalu hasilnya akan diumumkan pada 29 Agustus 2023.(*/ky)

2_20250329_191606_0000
8_20250329_191607_0006
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250330_124601_0000