web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

Tiga Hari, Kasatkoryon Banser Kadur Jalani Diklatsus Baritim

Media Jatim

MediaJatim.com, Pamekasan – Sebanyak enam Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Pamekasan mengikuti Diklatsus Baritim di Pusat Pendidikan Lingkungan Mangrove Centre Jalan Tuban-Semarang KM 6 Jenu Kabupaten Tuban. Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat (17/11) sampai Ahad (19/11) mendatang.

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Mereka adalah Moh. Aminullah, Khairul Anam, Hasan Basri, Ismail, Taufiq, dan Dian Abrori. Keenam kader Banser tersebaik tersebut didampingi Jamaluddin selaku Kasatkorcab Pamekasan, Rido’i sebagai Kasatkorcab Sampang, dan Lillah dari Satkorwil perwakilan Pamekasan.

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030
IMG-20250604-WA0240
4_20250605_164641_0003
6_20250605_164641_0005
1_20250605_164641_0000

“Kami ikut diklatsus kemaritiman karena ingin memiliki kemampuan khusus di bidang kemaritiman. Lebih dari itu, menambah wawasan kepemimpinan ” terang Moh. Aminullah selaku Kasatkoryon Banser Kadur Pamekasan.

6_20250605_164323_0005
2_20250605_164641_0001
3_20250605_164641_0002
8_20250605_164641_0007
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250606_103712_0000

Pemuda kelahiran 24 juli 1996 tersebut berharap, bagi sahabat-sahabat Banser di Kabupaten Pamekasan yang belum mengikuti diklatsus baritim, semoga di kemudian hari bisa mengukuti diklatsus yang lain sesuai dengan kemampuan yang dimumpuninya.

Baca Juga:  Pemdes Tamberu Minta Polres Batalkan Pengajuan Izin Keramaian Pekan Budaya Nelayan, Humas: Izin Sudah Keluar!

“Seperti diklatsus balantas, diklatsus balakar, diklatsus infokom, diklatsus bagana, diklatsus hiker, dan diklatsus basada,” tukasnya.

Reporter: Imam Syafi’i

Redaktur: Sule Sulaiman