MediaJatim.com, Pamekasan – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan Ra Baddrut Tamam-Raja’e terus bergerak mendengarkan keluh kesah masyarakat dari berbagai kalangan, khususnya di daerah Pantura.
Berbaur Kunjungi Pasar Tradisional dan Seni Sape Taccek (Sape Hias)
Kamis (10/05) lalu, pasangan Berbaur menemui dan berdialog langsung dengan para pedagang mengenai masalah yang harus segera diperbaiki di Pasar Waru Pamekasan. Hal tersebut guna meningkatkan pembangunan ekonomi yang berkeadilan dan merata.
Bukti tidak berjarak dengan berbagai kalangan dari Berbaur terus terbukti. Paslon yang diusung koalisi empat partai besar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sabtu (12/05) kemarin menjumpai masyarakat Pasean dan sekitarnya yang mencintai seni Sape Taccek (Sapi Hias) di Desa Dempo Barat Kecamatan Pasean.
“Pagelaran yang sangat seru, patut untuk dilestarikan dan dibudayakan. Sejauh ini, kita tahu setiap even besar Kerapan Sapi di Madura, selalu digelar di Pamekasan. Tapi sayang, tidak ada patung Sape Kerrab (Kerapan Sapi) satu pun yang berada di Pamekasan,” kata Ra Baddrut Tamam seraya bertekad akan membangun Patung Kerapan Sapi sebagai ikon budaya di kabupaten Pamekasan.
Didampingi Cawabup Raja’e, mantan ketua Fraksi PKB DPRD Jawa Timur itu juga mensoalisasikan program unggulan membangun desa mandiri melalui pemberian dana khusus untuk perdesa setahun sekitar 500 juta hingga 1 milyar rupiah.
Selain itu, Minggu pagi (13/05) Ra Baddrut Tamam-Raja’e menyapa para pedagang dan masyarakat Kecamatan Pakong. Ra Baddrut Tamam tidak segan-segan menghampiri pedagang dan berdesak-desakan dengan para pengunjung pasar yang sedang berbelanja di Pasar Pakong.
“Laju perkembangan pasar lokal dan tradisional di Pamekasan, kami harapkan lebih pesat. Penjual merasa nyaman dengan kondisi pasar yang bersih dan sehat, begitu pun dengan masyarakat yang berbelanja,” tukas RBT.
Sementara itu, Ra Baddrut Tamam juga menyinggung soal ruko dan beberapa kios yang hingga saat ini belum kunjung ditempati. “Ruko yang ada ini adalah fasilitas strategis pasar dari segala bidang usaha dan perdagangan. Makanya, harus diresmikan dan dibuka agar pedagang lebih leluasa menjual dagangannya serta pengunjung pasar lebih nyaman berbelanja,” tambahnya.
Dalam kunjungan ini, Ra Baddrut-Raja’e didampingi oleh beberapa Tim Partai Koalisi, Relawan RAJA SATU dibawah instruksi H Lukman Tampojung dan Relawan Selendang Hitam.
Reporter: Sulaiman
Redaktur: Aryudi Abdul Razaq