MediaJatim.com, Pamekasan – Dinas Koperasi (Diskop) Kabupaten Pamekasan tampak panik. Itu paska terendusnya dugaan pungutan liar (pungli) atas pelatihan Perkoperasian dan Laporan Keuangan Koperasi di Aula Gedung PKPRI Pamekasan, Senin-Rabu (12-14/11).
Dugaan pungli dengan total Rp 3.000.000 tersebut akhirnya diberikan secara utuh kepada 60 peserta. Pihak Diskop Pamekasan blusukan ke rumah-rumah peserta mengembalikan dana tersebut.
“Ada kesalahan teknis dalam penyaluran dana untuk peserta pelatihan. Sejak tadi malam (Rabu malam, red) sampai pagi ini kami sudah menyalurkan sisa dana tersebut ke 20 orang masing-masing peserta. Sisanya akan kami targetkan sampai malam nanti sudah tersalurkan semuanya,” ungkap panitia Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskop) Kabupaten Pamekasan, Firman, Kamis (15/11).
Firman berharap, masalah tersebut tidak dibesar-besarkan. Pihaknya mengklaim sudah mengusahakan yang terbaik untuk kegitan pelatihan tersebut.
IM, salah seorang peserta membenarkan penyataan tersebut di atas. Sehari setelah pelatihan, dirinya didatangi panitia pelatihan dan memberikan langsung sisa dana yang merupakan hak peserta.
“Ia, pagi pagi sekali Pak Firman mendatangi saya dan memberikan sisa dana itu. Saya harap ini tidak terulang lagi pada kegiatan-kegiatan selanjutnya,” terang IM.
Reporter: Imam Syafi’i
Redaktur: A6
