Ringankan Beban Mahasiswa Kuliah Daring, UIJ Subsidi Internet

Media Jatim

MediaJatim.com, Jember-Efek domino yang ditimbulkan oleh Covid-19 juga menerjang sektor pendidikan. Bahkan sejak lama, pemerintah telah meliburkan sekolah dan kuliah untuk menghindari terjadinya penularan lewat pertemuan di sekolah atau kampus.

Namun bukan berarti tidak ada kuliah. Sebab jika kuliah libur, maka yang dirugikan adalah mahasiswa. Oleh karena itu, Universitas Islam Jember (UIJ) bertekad tetap melanjutkan aktivitas perkuliahan secara daring (dalam jaringan). Untuk mendukung itu, pihak UIJ memberikan subsidi paket data internet bagi seluruh mahasiswa dan dosen untuk melakukan aktivitas perkuliahan.

Subsidi internet itu diluncurkan oleh Kabag Kemahasiswaan UIJ, Muhammad Ilyasi di sela-sela Istighotsah Kubro, Tahlil dan Shalawat bil Qiyam di Pondok Pesantren Raudlatul Ulum, Sumberwringin, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa (21/4/2020) malam.

Baca Juga:  Bung Karna Bersama Partai Politik Bakti Sosial Bagikan Ratusan Nasi Kotak

“Bagi kami, apapun yang terjadi dengan Covid-19, kuliah tetap jalan,” ujarnya.

Di tempat terpisah, Wakil Rektor II UIJ, Nanang Tri Budiman menegaskan bahwa subsidi paket data internet dimaksudkan untuk mendukung lancarnya perkuliahan secara daring. Katanya, jangan sampai Covid-19 menghancurkan pendidikan anak bangsa yang notabene merupakan modal penting bagi keberlangsungan bangsa itu sendiri.

“Kita wajib melawan Corona, tapi kita tidak boleh abai terhadap kuliah,” jelasnya.

Nanang menambahkan, paket data internet tersebut dipergunakan untuk masa kuliah mulai 21 April hingga akhir Juli 2020. Bagi mahasiswa yang tidak memiliki kartu perdana, disediakan kartu perdana gratis dengan isi pula Rp10.000,-. Setiap bulan paket data internet diisi ulang oleh UIJ.

Baca Juga:  Tetap Motivasi Kader di Tengah Pandemi, HMI IAIN Madura Adakan Lomba Menulis

“Kami menginginkan agar kuliah secara daring betul-betul berjalan sesuai harapan,” harapnya,

Kendati demikian, ia mengakui tidak semua mahasiswa bisa lancar dalam melakukan kuliah daring. Pasalnya, tidak sedikit mahasiswa yang tidak bisa mengakses internet karena rumahnya tidak terjangkau sinyal. Sehingga jadwal kuliah terganggu.

“Untuk kasus yang seperti itu, dosen yang akan mendatangi mahasiswa untuk menyampaikan materi kuliah,” jelasnya.

Kegiatan yang berbasis daring (dalam jaringan) tersebut digelar oleh Fakultas Tarbiyah UIJ. Hadir dalam kesepatan itu antara KH Izzat Umari, KH Sholeh Ahmad (keduanya adalah pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Ulum), Dekan Fakultas Tarbiyah UIJ, Jasuli, dan sejumlah petinggi UIJ.

Reporter: Aryudi A Razaq

Redaktur: A6