MediaJatim.com, Situbondo – Komunitas Vezpa Situbondo yang dikenal dengan Sebutan Vespasito yang eksistensinya tidak diragukan lagi dalam dunia scooterist di tanah air. Vespasito kini hadir berbuat dan bermanfaat. Hal tersebut dilakukan dengan cara melakukan Touring ke tempat wisata serta melakukan bersih-bersih sampah plastik ke pantai yang dikunjunginya. Selain itu Vespasito mempunyai program yang berkaitan dengan pariwisata di Kabupaten Situbondo dengan tema “Culinary Tourism Situbondo”.
Selama ini Komunitas Vezpa di kalangan masyarakat umum dinilai negatif karena identik dunia Bikers yang sarat dengan kekerasan. Namun semua itu terbantahkan dengan hadirnya Komunitas Vespasito. Mereka melakukan bakti lingkungan berupa bersih-bersih pantai dan mendeklarasikan Vespasito Tanpa Narkoba dan Miras.
“Komunitas Vespasito ini hadir untuk berbuat dan bermanfaat, bahkan komunitas kami ini untuk menepis nilai-nilai negatif dari masyarakat tentang dunia Scooterist di seantero Indonesia khususnya di Kabupaten Situbondo dengan memberikan edukasi kepada seluruh anggotanya untuk 100 persen tanpa narkoba dan miras, serta peduli terhadap lingkungan” ungkap Bro Rizky, salah satu Penggagas Komunitas Vespasito, Selasa (9/6/2020).
Komunitas ini hadir untuk berbuat dan bermanfaat, karena dari pengurus serta keanggotaan yang berjumlah kurang lebih 40 orang bertujuan untuk memperkenalkan kuliner khas Situbondo dan memperkenalkan tempat wisata Kabupaten Situbondo ke wisatawan lokal dan asing. Tercatat sejak Vespasito berdiri, ada sekitar 9 wisatawan asing yang datang ke Situbondo untuk berwisata sambil mengendarai Vespa. Hal ini memberikan nuansa dan konsep baru di Kabupaten Situbondo.
“Acara Touring kemarin temanya Culinary Tourism Situbondo, yakni memperkenalkan kuliner khas Situbondo dan memperkenalkan tempat-tempat wisata ke turis-turis asing,” kata Bro Samsul yang juga masih tercatat sebagai Anggota Kodim 0823 Situbondo.
Selain itu, Touring yang dilakukan Vespasito bertujuan membersihkan sampah-sampah di sekitar daerah Pariwisata Kabupaten Situbondo, namun tetap mengikuti anjuran Pemerintah dengan menerapkan protokoler kesehatan serta physical distancing mengingat saat ini masih dalam keadaan pandemi Covid-19.
Reporter: Febry Kurniawan
Redaktur: Zul
