MEDIAJATIM.COM | Pamekasan – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Aliansi Mahasiswa As-Syahidul Kabir (ALMASBIR) akan mengadakan Pengaderan Mahasiswa As-Syahidul Kabir (PMA) 2020 pada 25 – 27 Desember mendatang.
Kegiatan itu akan menampung puluhan calon anggota baru yang nantinya akan tergabung dalam organisasi ALMASBIR. Sebelum dinyatakan sebagai anggota, calon anggota ALMASBIR wajib mengikuti PMA.
Ketua Panitia, Ach. Rifa’i mengatakan, kegiatan yang mengangkat tema “Membentuk Kader ALMASBIR yang Kritis, Idealis dan Agamis” ini, nantinya peserta akan disajikan dengan beberapa materi yang berkaitan dengan kepesantrenan, keislaman dan keorganisasian.
“Pesertanya adalah mahasiswa baru. Di PMA ini para peserta dapat mendiskusikan segala hal yang berkaitan dengan islam, pesantren dan organisasi,” kata Rifa’i di rapat lanjutan persiapan PMA, Jum’at (4/12/2020).
Sementara itu, Moh. Lutfianto, anggota Bidang Kaderisasi ALMASBIR sangat mengupayakan denga baik bakal diadakannya kegiatan Pengaderan Mahasiswa As-Syahidul Kabir (PMA) ini.
“Hal tersebut sangat penting dalam keberlangsungan keorganisasian, tanpa adanya kaderisasi maka sebuah organisasi tidak akan betahan lama,” tuturnya.
Mahasiswa semester 3 ini juga menjelaskan, segala persiapan sudah dilakukan kurang lebih 1 bulan sebelum acara demi terlaksananya PMA yang maksimal.
“Untuk teknis sudah matang dan segi perlengkapan lainnya 70 persen sudah siap, hanya saja kekurangannya masih di pendanaan. Sebab tanpa dana yang memadai acara apapun tidak akan berjalan dengan lancar,” imbuhnya.
Bukan hanya itu, pada kesempatan yang sama, Kholisin Susanto selaku Ketua Umum ALMASBIR menyatakan, PMA adalah program wajib bagi pengurus ALMASBIR yang dilaksanakan setiap tahun. Proses pengaderan ini merupakan tanggung jawab pengurus untuk menyiapkan regenerasi yang militan dan tidak pragmatis.
“Pada generasi baru lah beban kehidupan masa depan diletakkan. Proses pembentukan generasi baru ini diharapkan akan menghasilkan generasi yang ideal, yaitu generasi yang sesuai dengan yang kita cita-citakan,” tegasnya.
Sebagai organisasi yang baru lahir, tentunya ALMASBIR sangat membutuhkan generasi untuk menghadapi tantangan zaman. Maka dari itu, diperlukan adanya optimisme yang kuat dan dukungan semua pihak demi suksesnya acara.
“Mari kita sama-sama sukseskan PMA ini, selain demi terciptanya estafet kepengurusan, hal ini juga sebagai upaya aktualisasi bentuk kontribusi kita terhadap yayasan,” tambah aktivis mahasiswa yang karib disapa Kholisin tersebut.
Reporter: Khairus
Redaktur: Zul
