Pamekasan, mediajatim.com – Universitas Islam Madura (UIM) menghadiri acara Penandatanganan Memorandom of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) Kementerian Sosial (Kemensos) dan Forum Rektor Indonesia untuk Perguruan Tinggi di Jawa Timur di Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Senin (10/2/2025).
Penandatanganan MoU dan MoA ini dihadiri oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf dan Sekretaris Jendral Kemensos Robben Rico.
Di sana, dibahas kerja sama antara Kementerian Sosial dengan perguruan tinggi di Jawa Timur dalam mengentaskan kemiskinan melalui pendekatan akademik.
Dalam sambutannya, menteri yang akrab disapa Gus Ipul itu menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat peran perguruan tinggi sebagai agen perubahan sosial.
“Kami percaya bahwa dengan menggabungkan keahlian dan sumber daya, kita dapat menciptakan program-program yang lebih efektif dan berkelanjutan dalam mengentaskan kemiskinan,” tegas Gus Ipul.
Adapun kerja sama ini meliputi beberapa program yaitu penelitian, pengembangan kapasitas, dan pemberdayaan masyarakat atau KKN Berkelanjutan di Desa.
Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya mereka yang tergolong miskin dan rentan.
Rektor UIM H. Ahmad juga menyampaikan komitmennya terhadap kerja sama ini. “Kami percaya melalui kerja sama ini, kami dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya pengentasan kemiskinan di Jawa Timur,” ujarnya.
Ahmad juga menyampaikan kesiapan UIM untuk bekerja sama dan mengembangkan program-program yang inovatif dan berdampak pada masyarakat luas.
Dengan ditandatanganinya MoU dan MoA ini, diharapkan kerja sama antara perguruan tinggi di Jawa Timur dan Kemensos dapat membawa perubahan positif yang signifikan dalam mengatasi kemiskinan. Kerja sama ini juga diharapkan dapat menjadi model bagi kerja sama serupa di daerah lain di Indonesia.(fit/ky)