web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

Bupati Jember: Pencegahan Covid-19 Butuh Kesadaran dan Peran Masyarakat

Media Jatim

MEDIAJATIM.COM | Jember – Lonjakan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jember Jawa Timur, tak bisa dianggap sepele. Sebab, bukan tidak mungkin jumlah warga yang terpapar virus mamatikan itu akan semakin membengkak jika tidak ada penanganan yang serius.

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Karena itu, Bupati dan Wakil Bupati Jember menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) PPKM bersama Forkopimda, camat, kepala desa dan sejumlah pengurus RT/RW di Pendapa Wahyawibawagraha, Senin, (21/6).

9_20250605_164323_0008
8_20250605_164323_0007
5_20250605_164641_0004
11_20250605_164323_0010

Dalam pengarahannya, Bupati Jember Hendy Siswanto meminta kepada RT/RW untuk meningkatkan perannya dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di tingkat lingkungan. Ia menilai, RT/RW merupakan ujung tombak dalam menyukseskan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Skala Mikro (PPKM Mikro) di lingkungan, khususnya dalam penerapan protokol kesehatan (Prokes).

“PPKM Mikro ini harus betul-betul diikuti, salah satu contoh konsistensi RT-RW dalam melihat warganya itu penting dilakukan,” ujarnya.

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030
IMG-20250604-WA0240
4_20250605_164641_0003
6_20250605_164641_0005
1_20250605_164641_0000

Bupati Hendy juga meminta kepada RT/RW dan segenap lapisan masyarakat untuk bersama-sama mencegah terjadinya klaster baru Covid-19 di lingkungan masing-masing. Oleh karena itu, katanya, jika ada pendatang baru yang berkunjung ke Jember diharap untuk melapor kepada RT/RW setempat.

Baca Juga:  Ketua Komisi B DPRD Jatim Minta 30 Persen Koperasi Dinonaktifkan

“Maka dari itu kami harapkan, bagi pendatang yang datang itu di (tes) antigen atau swab terlebih dahulu,” pintanya.

Diakuinya bahwa selama ini pemerintah sudah banyak berbuat untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, tapi jika tidak diikuti oleh kesadaran dan peran serta masyarakat, niscaya semuanya tak banyak menolong untuk membasmi Covid-19.

“Ada 5M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi. Ditambah lagi 3T, Testing, Tracing, dan Treatment. Nah ini peraturannya bagus. Hanya saja kitanya mau atau tidak untuk melaksanakannya,” pungkas Hendy.

Reporter: Saedi

Redaktur: Sulaiman