Pamekasan, mediajatim.com — Pengurus Paguyuban Spritualis Madura Bersatu (PSMB) menggelar Pelantikan Pengurus dan Milad ke-3 di Pendapa Budaya Pamekasan, Minggu (10/12/2023).
Usai pelantikan, PSMB langsung menggelar bakti sosial (Baksos) berupa pengobatan alternatif secara cuma-cuma untuk masyarakat.
Salah seorang pembina PSMB, Novi Kamalia, menerangkan bahwa paguyuban ini dibentuk untuk mewadahi para spiritualis Madura sehingga lebih terorganisir memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Kami rutin mengadakan Baksos pengobatan alternatif gratis setiap dua bulan sekali, lokasinya berpindah-pindah di empat kabupaten di Madura,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Minggu (10/12/2023).
Pendiri organisasi literasi Civitas Kotheka itu juga menyebut bahwa Baksos pengobatan alternatif secara gratis merupakan kegiatan wajib sejak PSMB berdiri pada 2020.
“Selain gratis, barangkali ada penyakit yang kemungkinan besar tidak bisa disembuhkan di ruang medis, itulah yang PSMB garap,” tuturnya.
Salah seorang pendiri PSMB, Didik Sutrisno, juga menjelaskan hal senada, bahwa paguyuban ini dibangun untuk bermanfaat kepada masyarakat.
“Anggota kami mempunyai keahlian di bidang masing-masing, ada yang totok syaraf, hipnoterapi, jari petir, rukiah, bekam dan lain sebagainya,” bebernya.
Semua keahlian tersebut, kata Didik, pada intinya harus bermanfaat untuk masyarakat, utamanya untuk mereka yang kurang mampu secara ekonomi.
Sementara Ketua PSMB Mohammad Kosim mengaku akan lebih mendorong peran para anggota agar lebih aktif lagi mengikuti kegiatan.
“Sudah banyak yang mendaftarkan diri untuk masuk ke organisasi ini, Insyaallah akan lebih banyak lagi anggota ke depan,” ujarnya.(rif/ky)
