Lestarikan Seni Tradisional, Pemkab Sumenep Gelar Parade Musik Keroncong

Media Jatim
Keroncong
(Dok. Media Jatim) Kepala Bidang Pariwisata Disbudporapar Sumenep Andrie Zulkarnain bersama pegiat seni musik keroncong di Hotel El Malik, Sabtu (12/10/2024) malam.

Sumenep, mediajatim.com — Pemkab Sumenep melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) menggelar Parade Keroncong 2024 di Hotel El Malik, Sabtu (12/10/2024) malam.

Acara musik tradisional ini digelar untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Sumenep yang ke-756.

Kepala Disbudporapar Sumenep Mohammad Iksan mengatakan bahwa kegiatan ini bagian dari kalender event Pemkab Sumenep.

“Selain itu, acara ini juga untuk memperingati Hari Jadi Pemkab Sumenep yang ke-756,” ucapnya, Sabtu (12/10/2024) malam.

Dalam acara ini, terang Iksan, pihaknya mengundang pegiat kesenian keroncong baik luar maupun dalam Madura.

Baca Juga:  Jangan Panik Paspor Hilang di Luar Negeri, Berikut Penjelasan Imigrasi Pamekasan!

“Sebanyak 38 kota kami undang. Namun, yang hadir pada kegiatan ini sebanyak 19 kota,” imbuhnya.

Lebih lanjut Iksan menerangkan, Parade Keroncong ini sengaja dihelat untuk mengenalkan musik keroncong kepada masyarakat Sumenep.

“Sekaligus mengenalkan budaya dan wisata Kabupaten Sumenep kepada masyarakat luar,” jelasnya.

Pihaknya berharap, parade musik ini digemari oleh generasi muda di Sumenep. “Dengan begitu, kesenian tradisional akan lestari, berkembang dan mengakar di tengah masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Parade Keroncong 2024 Ali Arif mengatakan hal yang senada.

Menurutnya, kegiatan ini digelar memang untuk mengenalkan musik keroncong kepada anak muda di Sumenep.

Baca Juga:  Bawaslu Pamekasan Butuh 2.448 Pengawas TPS, Ini Jadwal, Syarat Daftar dan Besaran Gajinya!

“Sekaligus, agar musisi keroncong memiliki regenerasi dan bisa terus berjalan,” Sabtu (12/10/2024) malam.

Pihaknya berkomitmen akan terus mengembangkan musik tradisional ini di Sumenep.

“Kami ingin menarik minat generasi muda agar menjadi fasilitator pengembangan seni musik keroncong di tengah masyarakat,” pungkasnya.(man/faj)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *