PERIODE II

Marak Curanmor, FKMT Audiensi dengan Kepolisian

Media Jatim

MediaJatim.com, Sampang – Karena seringnya kehilangan motor yang tak pernah terungkap di Desa Tlagah, Forum Komunikasi Mahasiswa Tlagah (FKMT) serius menyikapinya dengan melakukan audiensi bersama aparat kepolisian setempat, di kediaman Kepala Desa Tlagah Chotibul Umam, Selasa (7/7/2020).

Agenda yang dihadiri langsung oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Banyuates, Perangkat Desa, Tokoh Masyarakat dan tokoh agama tersebut, bertujuan demi meningkatkan keamanan desa. Mereka meminta keseriusan pihak Polsek dan Kepala Desa dalam mengatasi tindak kriminal di wilayahnya. Termasuk dalam menangani maraknya curanmor, yang hingga saat ini tak satupun yang berhasil terungkap.

“Kami menuntut keseriusan Polsek dan Desa dalam menangani kasus yang sudah sering kali terjadi di desa ini. Kami angkat bicara, tidak ada maksud lain tapi semata-mata demi keamanan desa saja. Ngenes (prihatin, red) lihatnya,” ungkap Koordinator FKMT Adil Fauzi.

Baca Juga:  HMI UM Akan Gelar Talkshow Soal Kuliah Sistem Daring

Ia juga meminta pihak Kepolisian bisa memberikan imbauan terhadap masyarakat, dengan cara safari minimal satu minggu satu kali.

“Untuk bisa mengubah pola pikir masyarakat dan meminta kerjasamanya, yang lebih efektif adalah aparat kepolisian langsung. Ya, seperti yang sudah kami ajukan tadi untuk adakan safari perdusun,” tambahnya.

Sementara Kapolsek Banyuates, Sampang Sukadi mengatakan, sejauh ini pihaknya memang sudah semaksimal mungkin dalam menindak segala bentuk kasus tindak kriminal yang terjadi di wilayahnya.

“Kami serius, kami tidak pernah main-main dalam kasus tindak kejahatan. Tapi jika hal itu dipasrahkan sepenuhnya kepada pihak Kepolisian, saya rasa akan sangat sulit untuk bisa mengungkapnya. Maka dari itu saya minta kerjasamanya dengan masyarakat itu sendiri. Karena rata-rata masyarakat itu enggan melapor, takut diancam. Dan juga saya minta, mari kita kasih arahan terhadap masyarakat untuk kerjasamanya dan lebih waspada,” jelasnya.

Baca Juga:  Baru Turun dari Bus, Pelaku Curanmor Jaringan Sekdes Maneron Diringkus Polres Bangkalan

Kapolsek berjanji akan mengabulkan permintaan mahasiswa tersebut. Ia menegaskan, pihaknya akan melaksanakan safari setelah pandemi Covid-19 ini berakhir.

Sementara kepala Desa Tlagah Chotibul Umam juga menyanggupi permintaan mahasiswa. Ia akan menginstruksikan perangkatnya untuk lebih meningkatkan keamanan yang dipimpinnya.

“Kami dari desa siap dan serius dalam mengatasi tindak kriminal ini. Dan kami juga siap bersama Polsek untuk memberikan imbauan terhadap masyarakat,” tukasnya.

Reporter: Husairi

Redaktur: Zul