Kiai Hamid Mannan: Pemuda Milenial Adalah Rahmatan Lil ‘Alamin

Media Jatim

MediaJatim.com, Pamekasan – Mustasyar PCNU Kabupaten Pamekasan, KH. Hamid Mannan Munir, mengetengahkan ciri-ciri pemuda ideal. Menurut Pengasuh Pesantren Sabilul Ihsan, Teja Timur, Kabupaten Pamekasan itu, setidaknya ada empat ciri pemuda milenial.

“Tegas dalam bersikap adalah ciri yang pertama,” tegas Kiai Hamid Mannan saat memberi mau’idzah hasanah dalam kegiatan Road Show Sahabat Ansor oleh Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Kecamatan/Kabupaten Pamekasan di Pimpinan Ranting Jalmak Pamekasan, Kamis (18/10) malam.

Ciri yang kedua, tambahnya, adalah pintar dalam berdiplomasi. Yakni, mampu membuat orang lain menjadi mau mengikuti keinginan kita, tanpa kita melakukan hal-hal negatif kepadanya, seperti paksaan maupun ancaman.

Baca Juga:  Rayakan Milad ke-1, ALMASBIR Gelar Dialog Kepesantrenan

“Ketiga, berbicara dengan lemah lembut. Itu penting sekali dan nyaris sebagian pemuda yang mengaku milenial telah mengabaikannya. Padahal, ini bagian dari kecerdasan emosional yang berkaitan dengan sosial-kemasyarakatan,” ujar Kiai Hamid Mannan.

Terakhir yang tak kalah pentingnya, tegas Kiai Hamid Manan, adalah mampu mengajak orang lain ke jalan yang rahmatan lil ‘alamin.

Untuk diketahui, Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Kecamatan/Kabupaten Pamekasan punya program yang mengakar hingga lapisan bawah masyarakat. Road Show Sahabat Ansor, namanya.

Kegiatan tersebut masih terlihat pada Kamis (18/10) malam di Pimpinan Ranting Jalmak Pamekasan. KH Hamid Mannan Munif selaku Mustasyar PCNU Pamekasan tampak hadir dan memberikan pencerahan.

Baca Juga:  Dialog Akal Sehat: Upaya Menjadi Muslim yang Kaffah Perspektif NDP HMI

“Kegiatan ini ingin mengajak pemuda kota untuk bergabung dengan GP Ansor. Yakni, untuk menjadi penggerak ajaran ahlussunnah waljamaah,” ujar Ketua PAC GP Ansor Pamekasan  M. Ali Wahdi.

Para pemuda yang nantinya bergabung dengan GP Ansor, terang Wahdi, diharapkan nanti menjadi pengawal para kiai dan ulama. Di samping itu, juga menjadi benteng atau pagar baja NKRI.

Reporter: A6

Redaktur: Sulaiman